PRAYA-Proyek pembangunan jalan bypass dari BIL menuju KEK Mandalika terus dikebut pengerjaannya. Dimana, proyek jalan ini terdiri dari tiga paket pengerjaan yang keinginan pemerintah pusat tuntas bulan Juli 2021.
Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I NTB, Bagus Pribowo Aryanto menegaskan pengerjaan bypass dari BIL-KEK Mandalika terus berjalan hingga sekarang. Bahkan, berdasarkan laporan, progres pembangunan tiga paket proyek bypass untuk mendukung sirkuit MotoGP ini sudah mencapai 53 persen.
“Progres fisik proyek pembangunan bypass BIL – Kuta Mandalika terbilang cukup bagus. Sekarang sudah mencapai 53 persen,” klaimnya saat dikonfirmasi via telepon, Senin kemarin.
Bagus mengungkapkan, tahapan pengerjaan fisik saat ini bervariasi. Ada yang masih penimbunan dan ada pula yang sedang proses lapis pondasi agregat (LPA) hingga pengerjaan hotmik pada jalan tersebut. “Kalau untuk dinding penahan tanah semua sudah dipasang di sepanjang pengerjaan jalan ini,” bebernya.
Bagus mengaku, pengerjaan jalan ini diklaim sesuai kontraknya. Meski memang di lapangan ada masih beberapa kendala yang dilalui. Salah satunya adalah tentang angkutan material dari Lombok Timur yang dipersoalkan oleh warga. Sebab, warga menginginkan agar angkutannya dari Lombok Tengah semua.
“Tapi semua kita bisa selesaikan setelah melaksanakan musyawarah dengan warga setempat. Sehingga proses pengerjaanya tetap berjalan,” ceritanya.
Dia menegaskan, sesuai dengan kontrak proyek, paket I harus tuntas pada 5 Oktober mendatang. Kemudian paket 2, 10 Oktober dan paket 3 pada 3 Desember mendatang. Sementara untuk nilai kontrak untuk paket Mandalika I sebesar Rp 181 miliar, paket Mandalika II sebesar Rp 321 miliar dan paket Mandalika III sebesar Rp 138 miliar.
“Kita harus mendukung proses pembangunan jalan ini. Sebab, jalan ini untuk mendukung perhelatan even MotoGP di KEK Mandalika,” serunya.
Terpisah, Kepala Dinas PUPR Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya optimis bahwa pengerjaan jalan bypass BIL-Kuta ini akan tuntas sesuai keinginan pemerintah. “Progresnya cukup bagus. Sehingga kami percaya kalau pengerjaanya akan tuntas sesuai dengan harapan kita bersama,” kata Firman.(jay)
