PRAYA – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023, banyak masyarakat menyiapkan tabungan hari raya (THR) untuk keluarga mereka. Namun, di bulan Ramadan tahun ini ada tren unik yang berkembang di tengah kebiasaan memberikan THR di tengah masyarakat. Dimana, warga jelang hari raya ini banyak berburu uang baru untuk digunakan sebagai THR kepada sanak pamili mereka. Akibatnya, ketersediaan penukaran uang pun semakin limit bahkan tercatat tidak ada di beberapa bank.
Salah seorang warga, Mustiana menjelaskan jika pemberian THR dengan uang baru menjadi salah satu tren yang banyak berkembang di masyarakat. Dimana jelasnya banyak warga yang berburu uang baru untuk di berikan kepada keluarganya.
“Karena ikuti tren di masyarakat saja, uang baru ini juga jadi daya tarik kendati nominal yang kita berikan tidak seberapa,” terangnya.
Diakuinya proses penukaran uang baru di bank cukup mudah. Hanya saja, katanya, di beberapa bank sudah tidak ada. Demikian juga dengan nominal uang yang bisa ditukarkan hanya dengan satu jenis pecahan, sehingga dirinya mengaku kurang puas menukar uang.
“Kalau masalah puas jelas kurang, karena hanya bisa pecahan tertentu. Misalnya pecahan 10 ribu hanya itu yang bisa, padahal kita pengennya punya semua pecahan baru,” katanya.
Tidak diberikannya pecahan lain sebutnya bukan tanpa alasan. Dimana, pihak bank sebutnya mengaku pecahan lain sudah habis sehingga nasabah tidak bisa menukar pecahan lain.
Hal senada juga dijelaskan Fitri. Dimana , irinya rela berburu penukaran uang untuk bisa mendapatkan pecahan baru, namun demikian rata- rata di setiap bank hanya menyalurkan pecahan tertentu dan jumlahnya terbatas untuk setiap orang sehingga dirinya kesulitan mencari nominal pecahan yang di inginkan.
“Saya mencari pecahan dua ribu, tetapi saya datangi banyak bank kosong semua,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, ke depannya pihak bank bisa memberikan penukaran uang baru dengan pecahan yang bervariasi. Kendati warga diberikan batas penukaran hanya satu juta rupiah, namun bisa menerima semua pecahan mulai dari seribu rupiah hingga seratus ribu rupiah.
“Semoga nanti jelang lebaran juga kita bisa menukar yang komplit pecahannya,” harapnya.(ndi)