MATARAM-Anggaran untuk penanganan virus korona sudah disiapkan Pemprov NTB. Diperkirakan bakal disiapkan. Antara Rp 20 miliar sampai 25 miliar.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Dr. Nurhandayani Eka Dewi Sp. A. mengatakan, pihaknya sudah menghitung semua anggaran yang ada.
“Iya kenapa sebanyak itu, karena memang ada kekhawatir untuk pemusatan karantina. Untuk kebutuhan membeli alat kesehatan dan operasional, seperti APD dan reagen,” katanya kepada media, Jumat kemarin
Eka mengatakan, itu untuk membeli alat-alat yang tidak dimiliki atau alat yang kurang. Alat di ruang isolasi tidak boleh kemana-mana, seperti saat ini Rumah Sakit menambah tempat tidur untuk ruang isolasi di sana berarti kita butuh alat.
“Karena kalau sudah masuk di sana tidak boleh keluar lagi alatnya,” katanya.
Eka menambahkan karena beberapa kota di Indonesia sudah beresiko, otomatis mereka yang datang dari daerah itu juga membawa resiko juga.
Sementara, sumber anggaran tangani korona. Anggaran akan diambil dari anggaran Dinas Kesehatan, yang di switch atau diubah peruntukannya.
“Anggaran 25 M itu sudah ada di dalam tidak menunggu, akan tetapi dialihkan anggaran yang ada,” sebut Eka.
Dikes pun sudah memiliki skenario terkait penganggaran itu. Sekarang masih berproses nego dengan beberapa pihak Rumah Sakit. Kalau semua sudah penuh misalnya, dan itu termasuk untuk persiapan rumah sakit di sini adalah rumah sakit negeri.(rif)