LOTIM – Warga Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok TImur (Lotim), Rabu (16/12) lalu digegerkan dengan penemuan diduga bom jenis granat, bertuliskan B LOT EC 83 H. Bom yang diduga masih aktif berwarna hijau itu, ditemukan di bawah taman wisata Pusuk Sembalun atau Kawasan Kesatuan Pengamanan Hutan (KPH) Rinjani Timur.
Bom itu pertama kali ditemukan Erik, 35 tahun warga Sembalun Bumbung, sekitar pukul 11.30 wita. Saat itu, Erik sedang mengecek jalur balap sepeda gunung. Benda yang diduga granat itu, diserahkan pada petugas Polisi Hutan (Polhut) yakni Asmara, yang ketika itu sedang patroli dalam kawasan hutan. Merasa curiga dengan benda itu, tanpa berpikir panjang langsung membawanya ke Koramil Sembalun.
Komandan Kodim (Dandim) 1615 Lotim yang mendapat informasi dari Danramil Sembalun atas penemuan diduga bom itu, langsung memerintahkan berkoordinasi dengan Kapolsek Sembalun, IPTU Lalu Panca Warsa. Kapolsek Sembalun pun langsung berkoordinasi dengan tim Gegana Polda NTB.
Setiba tim Gegana di Koramil Sembalun, langsung melakukan pengamanan diduga granat tersebut, dan sekaligus dilakukan serah terima, dari Koramil Sembalun pada tim gegana. Granat itu, langsung dibawa ke Polda NTB, untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.
Dandim 1615 Lotim, Letkol Inf Agus Prihanto Donny, mengatakan, temuan warga berupa dugaan bom jenis granat tersebut, langsung diserahterimakan pada tim gegana, karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
“Malam itu juga langsung kami serahkan ke tim gegana. Kita ndak berani nahan-nahan nanti meledak, dan bisa berabe,” kata Donny singkat. (fa’i/ndi)