PRAYA- Pada gelaran Mandalika Fashion Carnaval memeriahkan Festival Pesona Bau Nyale mendatang, Kecamatan Janapria akan menyuguhkan penampilan berbeda dan menarik. Dimana kontingen yang lebih banyak melibatkan siswa sekolah ini akan mengusung tema budaya. Namun yang membedakan adalah konsepnya yang dikemas lebih modern.
Ketua Subrayon Kecamatan Janapria, Mahfud menuturkan, pada karnaval nanti kontingen Janapria akan menampilkan atraksi yang berbeda dari sebelumnya. Dalam pawai budaya itu, selain penampilan kebudayaan juga ada drama kolosal legenda Putri Nyale. Drama yang berdurasi sekitar 10 menit ini akan dikemas dalam versi modern. Drama ini, lanjut Mahfud, ada koreografer tersendiri. Sehingga siswa yang nemerankan peran masing-masing lebih profesional.
“Versi modern artinya kaitan dengan kostum dan aksesoris. Karena tidak harus pakai keris tapi diganti dengan yang lain. Yang pasti lebih modern,” tutur pria yang juga Kepala SMPN 1 Janapria saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Selain itu, peserta akan diiringi musik tradisional Gendang Belek dari umum tapi lebih banyak personel dari siswa sekolah. Dalam hal ini, pihaknya bersama pengurus kecamatan sudah menyiapkan 100 peserta karnaval perwakilan dari semua sekolah se Kecamatan Janapria.
“Hari ini (Kemarin, Red) kita gladi bersih dengan semua peserta karnaval. Intinya kita dari Janapria akan tampil beda dari kontingen kecamatan lain,” pungkasnya. (bam)