BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, optimis puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 akan dihadiri oleh Presiden RI, Prabowo Subianto. Acara tersebut direncanakan berlangsung di halaman Perkantoran Gubernur Kalimantan Selatan di Banjarbaru.
Hal ini disampaikan Gubernur Muhidin usai menerima kunjungan rombongan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan di kediamannya, Kamis (2/7/2025).
“Lapangan di depan perkantoran itu sangat luas. Kami sepakat menjadikannya lokasi puncak perayaan HPN 2025 setelah berdiskusi dengan Ketua PWI,” ujar Muhidin.
Muhidin mengusulkan agar acara puncak HPN digelar usai pelantikan Gubernur seluruh Indonesia oleh Presiden RI. Menurutnya, hal ini memungkinkan kehadiran para Gubernur sebagai tamu undangan.
Selain itu, ia berencana mengintegrasikan rangkaian HPN 2025 dengan pelantikan bupati dan walikota se-Kalsel di lokasi yang sama.
“Lokasi ini mampu menampung hingga 2.000 tamu undangan,” tambahnya, didampingi Kepala Dinas Kominfo Kalsel, Muhammad Muslim.
Terkait kehadiran Presiden, Muhidin menyatakan keyakinannya bahwa Presiden Prabowo Subianto akan hadir di Bumi Lambung Mangkurat untuk acara akbar tersebut.
Di tempat yang sama, Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie, mengapresiasi dukungan Gubernur Kalsel dalam penyelenggaraan HPN 2025. Ia memaparkan sejumlah agenda yang direncanakan, termasuk seminar dan aksi ketahanan pangan.
“Kami telah berdiskusi banyak dengan Pak Gubernur. Tinggal memastikan tanggal puncak acara,” ungkap Helmie.
Ia juga mengungkapkan bahwa Februari 2025 akan menjadi bulan yang padat dengan berbagai agenda nasional dan lokal, sehingga jadwal puncak HPN perlu dikoordinasikan agar tidak berbenturan.
“Besok, kami bersama Kadis Kominfo akan berangkat ke Jakarta untuk rapat dengan PWI Pusat. Salah satu agendanya adalah memastikan kehadiran Presiden dan menetapkan tanggal pelaksanaan HPN,” jelas Helmie.
Dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan diharapkan menjadikan HPN 2025 sebagai momen penting dalam memperkuat sinergi insan pers dan berkontribusi nyata untuk kemajuan bangsa. (rls)