IST/RADAR MANDALIKA EVAKUASI: Warga saat melakukan evakuasi pada korban, Senin (8/2).

PRAYA – Seorang pelajar, Hulaimi (16) warga Desa Bonder Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah (Loteng) tenggelam terseret arus di sungai Dusun Suai, Desa Tanak Rarang, Kecamatan Praya Barat, Senin (8/2).  

Akibatnya, korban yang tidak bisa berenang tersebut akhirnya meninggal dunia.

Kapolsek Praya Barat, AKP Herry Indrayanto mengatakan, peristiwa naas yang menimpa korban itu terjadi sekira pukul 17.00 wita, ketika korban sedang berburu burung di pinggir sungai Dusun Suai.

Dimana saat berburu tersebut,  korban berhasil menembak salah satu burung dan burung itu jatuh ke sungai. Kemudian ketika korban hendak mengambil burung yang tertembak itu, korban terpeleset kemudian terjatuh ke sungai.  

Korban yang tidak bias berenang kemudian tenggelam dan terbawa arus.  Sehingga, membuat korban tidak bisa diselamatkan. 

“Korban meninggal dunia akibat tidak bisa berenang.  Bahkan korban sempat dibawa ke Puskesmas terdekat,” ungkapnya.

Ia mengaku, pihaknya mendapatkan informasi tentang anak tenggelam itu dari masyarakat. Makanya, pihaknya langsung turun melakukan identifikasi dan mengevakuasi korban.

“Hanya saja keluarga korban mengiklaskan peristiwa yang menimpa korban dan menolak untuk dilakukan diautopsi,” jelasnya.

Ditambahkan, pihaknya berharap peristiwa ini akan menjadi yang terakhir.  Bagi masyarakat yang melintas di wilayah setempat untuk tetap berhati –hati agar tidak terjatuh ke sungai.

“Saya harapkan agar masyarakat untuk tetap selalu berhati-hati jika melintas di pinggir sungai,” harapnya. (jay)

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 214

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *