PRAYA – Masyarakat mulai mempertanyakan kepastian pelibatan Industri Kecil Menengah (IKM) di Pasar Seni Sengkerang di Desa Sengkerang Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah. Pasalnya, sejauh ini belum ada kepastian pelibatan home industri yang ada di tengah masyarakat untuk di libatkan di pusat kerajinan tersebut.
Salah seorang warga, Bambang menjelaskan jika keberadaan pasar tersebut masih belum memberi dampak kepada masyarakat. Kendati secara sekilas bangunan tersebut sudah selesai dibangun namun sejauh ini masih belum ada upaya dari pihak terkait untuk mengakomodir pelaku home industri yang ada di masing- masing desa di Praya Timur.
Padahal jelasnya, seiring pelaksanaan pembangunan, Pemkab Loteng melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mesti mempersiapkan keterlibatan home industri yang ada sehingga hajatan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai.
“Pelibatan home industri masih belum ada info, padahal ini sangat penting jika tujuannya untuk menyerap usaha masyarakat,” sebutnya.
Pihaknya menjelaskan jika sudah cukup banyak even yang terlewatkan namun pasar tersebut belum juga dioperasikan, padahal sebelumnya pasar tersebut dihajatkan untuk mendukung pelaksanaan even di Mandalika. Sehingga para wisatawan bisa berbelanja dan melihat langsung proses berbagai kerajinan yang di usahakan masyarakat lokal.
Pihaknya berharap, agar pasar tersebut bisa segera beroperasi supaya bisa mengangkat perekonomian masyarakat yang ada di Praya Timur khususnya. Sebab selama pandemi covid-19 banyak kerajinan seperti ketak, tenun dan lainnya hanya produksi, namun masih jarang pembeli.
“Ini harapan kita untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi,” tegasnya.
Kades Semoyang Zulkarnaen menerangkan, sebagai Ketua Forum Kades (FKD) di Praya Timur berharap agar pelibatan home industri di pasar seni tersebut bisa maksimal, sebab banyak home industri warga yang harus bisa diserap agar peningkatan ekonomi warga bisa tercapai.
“Kita punya banyak kerajinan, ini harus menjadi perhatian pihak terkait,” ujarnya.
Pihaknya juga berharap agar pasar tersebut bisa segera beroperasi menyongsong berbagai even yang ada di Mandalika. Agar even yang ada bisa memberikan dampak langsung kepada masyarakat khususnya pelaku usaha di desa.
“Kami berharap agar pasar ini juga bisa segera beroperasi, ini harapan masyarakat,” katanya.(ndi)