MATARAM – Penyambutan kepulangan PON XXI Aceh – Sumatera Utara Kontingen Nusa Tenggara Barat berlangsung di Mataram kemarin. Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB, Mori Hanafi terlihat terbata – bata tidak bisa berkata-kata diakhir sambutannya. Lantaran NTB tidak berhasil membawa 20 Medali Emas. Dihadapan Pj Gubernur NTB, Mori seketika meminta maaf atas raihan Kontingen NTB itu.

“Sekali lagi saya minta maaf,” ujar Mori tersedu-sedu menahan air matanya.
Mori melaporkan NTB meraih 16 Medali Emas dari target 20 Medali, 17 Medali Perak dan 21 Medali Perunggu.

Mesk demikian raihan Medali PON XXI kali ini diklaim lebih baik dari sebelumnya yaitu PON XX Papua NTB meraih 15 Medali Emas.

“Raihan ini ada peningkatan dari sebelumnya. Walapin demimian kami minta maaf target belum berhasil kami raih,” ungkap Anggota DPR RI tepilih itu.

KONI NTB melihat atlit kontingan dari provinsi besar melatih atlirnya di luar negeri. Hal itu merupakan kegigihan daerah yang punya finansial besar.

“Faktor tuan rumah juga cukup mempengaruhi kami. Contoh Kicx Boxing,” jelasnya.

Catatan lainnya tidak lepas dari faktor internal misalnya Cabang Olahraga (Cabor) yang sudah menjadi tradisi menyumhang Medali Emas namun nihil sebut saja Panjat Tebing.

“Kemarin nol medali emas,” sebutnya.

Oleh karenanya menurut Mori perlu dilakukan reformasi bagi Cabor-Cabor yang ada. KONI NTB mengaku banyak belajar pada PON XXI Aceh – Sumut dalam rangka persiapan menjadi tuan rumah 2028.

Sebagai komitmennya mensukseskan NTB sebagai tuan rumah, Mori akan duduk di Komisi V DPR RI yang mengurus urusan olahraga dari sebelumnya memilih Komisi VII urusan Pertambangan.

“Tentunya perisapan terus kira lakikan.
Untuk persiapan tuan rumah ini kita punya waktu 4 tahun. Kita berharap NTB akan jadi tuan rumah terbaik secara nasional,” ungakpanya.

Terakhir, Mori mengingatkan Pemprov NTB atas bonus atlit berprestasi.

Pj Gubernur NTB, Hasanudin merasa bangga dan bersyukur.

“Saya menyadari target itu adalah penyemangat. Tapi hasil yang kita capai sangat pantas. Ini modal kita semua.
Mari kita siapkan blue print. Mulai dari sekarang kita benahi,” tegas Hasanudin.
Hasanudin menyemangati Cabor maupun atlit yang belum berhasil menyumbang medali emas agar tidak berkecil hati.

“Ini kita mendapatkan 16 emas, 17 perak dan 21 perunggu. Bagi yang belum berhasil tak usah berkecil hati. Saya sangat puas dan bangga. Selamat bagi kita semua,” ujarnya.

Terkait bonus, Hasanuddin mengatakan tidak perlu ragu. Bonus yang akan diberikan Medali Emas Rp350 juta, Perak 250 juta, perunggu 150 juta.

“Pelatih juga semua. Kerja kalian penghargaan bagi kita semua,” pungkasnya. (jho)

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 206

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *