KLU–Kepala Desa Sama Guna, Sutarjo, meluapkan kekecewaannya terhadap pelayanan RSUD Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang dinilai tidak ramah terhadap pelayanan kesehatan bagi warga.

Kekecewaan ini dipicu oleh kejadian yang menimpa seorang anak di desanya yang membutuhkan pertolongan medis namun tidak mendapatkan pelayanan sebagaimana mestinya.

Kades Sama Guna, Sutarjo menuturkan bahwa anak tersebut memiliki riwayat kelainan sejak lahir dan sebelumnya telah diperiksa di sebuah klinik di Kecamatan Gangga. Dari hasil pemeriksaan, klinik memberikan rujukan ke RSUD KLU dengan jadwal kontrol pada 6 Februari 2025. Namun, kondisi anak tersebut memburuk sebelum tanggal yang dijadwalkan, sehingga keluarga membawanya lebih awal ke RSUD KLU pada 1 Februari.

Namun, alih-alih mendapatkan perawatan, pihak RSUD menolak menangani pasien karena jadwal kontrol yang tertera masih tanggal 6 Februari. Pihak rumah sakit mengarahkan keluarga pasien untuk kembali ke klinik guna mendapatkan tindakan lebih lanjut.

“Perawat di RSUD itu bilang, balik saja, di sini hanya untuk pasien-pasien yang darurat,” ujar Sutarjo, kemarin.

Ia menegaskan bahwa dirinya sebenarnya tidak ingin membesar-besarkan masalah ini. Namun, karena kejadian serupa bukan pertama kali terjadi, ia merasa perlu menyuarakan keluhan ini agar ada perbaikan dalam pelayanan kesehatan di KLU.

“Saya akan meminta mediasi dengan Komisi II DPRD Lombok Utara untuk membahas masalah pelayanan di RSUD KLU ini. Saya berharap ke depannya pihak rumah sakit bisa memberikan pelayanan yang lebih optimal dan tidak tebang pilih,” tegasnya.

Sementara itu, Kasi Humas RSUD KLU, Mahsun, yang dimintai keterangan belum bersedia memberikan klarifikasi terkait persoalan tersebut.

“Ngih nanti tiang konsultasikan dulu ke pimpinan kebetulan hari ini beliau masih ada kegiatan diluar,” jawabnya melalui pesan WA, kemarin.(dhe) 

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 261

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *