MATARAM – Ketua Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Wilayah NTB, Pendeta (Pdt) Yance Tonapa, M.Th mengatakan, Indonesia akan mempu melewati ancaman resesi global pada tahun 2023. Walaupun dalam posisi resesi global ke depan, Indonesia diperkirakan bisa keluar dari situasi itu.
Terkait dengan beberapa statement pemimpin-pemimpin gereja, Yance Tanopa berharap ancaman resesi global tahun depan tidak bisa dihadapi oleh pemerintah sendiri. Melainkan harus bersama-sama.
“Tapi, bagaimana masyarakat atau anak bangsa, khususnya kami umat Kristiani mampu berperan aktif didalamnya. Memberikan dari sisi spiritualitas untuk tidak mudah menyerah menghadapi keadaan. Kita sudah teruji tahun yang terlewati dari tahun 2020 kita bisa bertahan,” kata Pdt. Yance Tonapa saat konferensi pers persiapan perayaan Natal bersama MKAG NTB di Mataram, Senin (26/12/2022).
Pdt. Yance Tonapa mengatakan, kekuatan anak bangsa atau masyarakat saat ini adalah mampu bergandengan tangan untuk menghadapi apapun yang terjadi baik secara global maupun secara nasional. Seperti saat menghadapi pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).
Sebagai Ketua PGI NTB, Pdt. Yance Tanopa menekankan, agar jangan mudah menyerah. Tapi bagaimana bangkit mengahadapi keadaan dan mempersiapkan diri. Salah satunya, bagaimana rohani umat Kristiani betul-betul di topang agar bagaimana tidak mudah larut atau berputus asa dengan keadaan yang terjadi.
“Kami percaya, secara iman kami umat Kristiani Indonesia akan mampu menghadapi tekanan ini, kerena kita sudah teruji sekian lama,” tutupnya. (rif)