LOBAR—Komitmen Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Lombok Barat (Lobar) dalam memberikan pelayanan merata kepada semua warga Lobar tidak pernah diragukan. Demi menjamin kepemilikan adminduk di masyarakat Lobar, pihak Dinas Dukcapil tidak segan-segan mengunjungi dan memberikan pelayanan kepada penyandang Disabilitas. Hal tersebut terformat dalam program andalan yang disebut “datangi _layani”.

“Kami jadwalkan, mohon agar keluarga yang bersangkutan menyiapkan berkas persyaratan,” terang Kepala Dinas Dukcapil Lombok Barat H. Saepul Akhkam, Senin (21/4).

Sesuai janjinya, Akhkam pun memerintahkan 2 staffnya untuk segera mengunjungi keluarga yang bersangkutan. Setelah melakukan perekaman sampai menjelang magrib, tidak seluruh warga yang dimintakan perekaman dapat dilayani.

“Dari enam orang yang membutuhkan pelayanan, kami baru bisa merekam tiga orang,” lapor staff rekam yang bernama Anwar usai melakukan kegiatan.

Anwar beralasan karena sudah terlalu sore untuk memulai dan diakibatkan kondisi warga yang harus direkam betul-betul kesulitan untuk bergerak.

“Terakhir kami merekam atas nama Faruq yang merupakan penyandang disabilitas dan kesulitan jika harus dibonceng motor,” tutur Anwar.

Anwar menjanjikan akan menuntaskan tugasnya di waktu lain karena kondisi masyarakat yang belum terlalu mendesak.

Di lain pihak salah seorang warga desa memberikan apresiasinya terhadap kegesitan pihak Dukcapil untuk langsung turun melayani.

“Kami bersyukur anak kami bisa direkam untuk memperoleh KTP elektronik. Saya kesulitan memboncengnya jika harus naik motor, takut jatuh atau tidak mau,” ujar H. Zulkifli orang tua dari yang direkam tadi.

Dia berharap agar sisa yang belum dilayani dapat segera didatangi juga. Menurutnya, ada beberapa orang yang kesulitan untuk datang ke Dukcapil karena stroke dan penyandang ODGJ (orang dengan gangguan jiwa).

Selain memberikan pelayanan datangi_layani, di kantor dinas pun hari itu (kemarin, red) sangat ramai dengan kehadiran ratusan masyarakat.

“Hari ini kami melayani 162 orang, di antaranya ada 43 orang yang rekam pemula. Itu cuma di dinas. Belum di UPT-UPT dan MPP kita,” terang Akhkam.

Akhkam menyambut gembira antusiasme masyarakat untuk hadir langsung secara mandiri dan tidak menggunakan jasa calo.

“Terutama terhadap 43 wajib KTP pemula,” tegasnya sambil berharap masyarakat lain datang secara mandiri untuk memperoleh pelayanan adminduk di Dukcapil. (win)

100% LikesVS
0% Dislikes
Post Views : 89

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *