LOTENG – Akses jembatan menuju Desa Lantan, Kecamatan Batukliang Utara telah dibangun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah (Loteng). Infrastruktur yang diberi nama Jembatan 459 tersebut pun diresmikan pada Jumat (13/1/2023). Warga setempat pun bahagia dengan adanya jembatan tersebut, karena memang sudah 26 tahun lamanya mereka menantikan jembatan tersebut,
Yang mana, Jembatan 459 yang baru diresmikan ini merupakan akses penghubung antar tiga desa yakni Desa Selebung, Desa Aik Darek dan Desa Lantan. Jembatan tersebut dibangun oleh Pemkab Loteng dengan hajatan untuk membantu masyarakat banyak sebagai akses penunjang ekonomi, pendidikan, pariwisata, dan kebutuhan lainnya. Hingga nanti muaranya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Disaat acara peresmian Jembatan 459 ini, Bupati Loteng H Lalu Pathul Bahri menyampaikan, sangat bersyukur jembatan tersebut dapat diresmikan. Dan beberapa pembinaan dan bantuan dari Bank Syariah Indonesia (BSI) yang dihajatkan hajatan untuk kepentingan masyarakat. Dimana, kehadirannya di Loteng memberikan edukasi di tengah-tengah masyarakat.
“Nama Jembatan 459 ini saya ambil dari jumlah jari tangan kanan saya sejumlah 4, dan angka 5 dari jumlah jari tangan kiri saya, dan ketika keduanya dijumlahkan sejumlah 9, jadilah 459,” ungkapnya.
Mengingat lokasi jembatan yang diresmikan tersebut diapit tiga desa yakni, Desa Lantan, Desa Aik Darek dan Desa Selebung. Sehingga nama Jembatan 459 ini dikatakannya adalah nama yang netral karena tidak menunjukkan hanya satu desa saja.
“Kepada tiga kades ini niat membangun kebersamaan silaturrahim dalam tiga desa ini, semoga selalu terjalin dengan baik dan jembatan ini bisa menjadi berkah dan kebermanfaatan,” ucap berharap.
Dikatakan, semua pembangunan di Loteng baik infrastruktur jalan maupun jembatan merupakan hasil kerja keras keluarga besar Lombok Tengah. Dengan adanya jembatan tersebut, hubungan silaturrahim makin cepat. Juga sebagai akses pendidikan, kemasyarakatan, ekonomi, keagamaan, dan lain sebagainya.
“Alhamdulillah, karena di atas (dari Jembatan ke utara wilayah Lantan, red) ada Sirkuit Motocross 459 sebagai penopang pergerakan ekonomi masyarakat di Loteng bagian utara,” ucapnya.
Kades Lantan, Erwandi mengungkapkan, dengan peresmian jembatan, gedung dan pabrik giling dari BSI, pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih setinggi-tingginya atas dukungan pembangunan yang terlaksana di Desa Lantan.
“Jembatan yang diresmikan ini adalah bagian dari harapan mimpi desa Lantan 26 tahun yang lalu. Dan hari ini terwujud. Semenjak mekar tahun 1997, jembatan lama banyak menelan korban. Namun, Alhamdulillah jembatan baru ini semoga keberkahan dan kebermanfaatan untuk masyarakat,” ungkapnya.
Dengan dibangunnya jembatan ini, maka tiga desa terdekat tersebut dapat menikmatinya dan secara umum seluruh masyarakat Loteng dan NTB, bahkan nasional. Dan jembatan itu bisa terealisasi atas berkat dukungan dari semua pihak dalam rangka membangun daerah.
“Semua pembangunan di Desa Lantan, semoga bermanfaat untuk masyarakat ke depan. Terimakasih bapak Bupati soal pembangunan dan dukungan kemajuan dan kebermanfaatan untuk masyarakat ini,” ungkapnya. (tim)