PRAYA – Komandan Kodim (Dandim) 1620 Lombok Tengah, Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan tegas menyampaikan jika dalam proyek pembangunan Rumah Tahan Gempa (RTG) pihaknya sudah melakukan pendampingan. Kendati sekarang ada masuk laporan soal spek pengerjaan proyek dengan sumber anggaran APBN ke Kejaksaan.
Dandim mengungkapkan, dalam pembangunan RTG ini, Kodim setiap saat melakukan pendampingan. Sementara terlepas dari teknis lapangan dan laporan yang masuk ke kejaksaan, Dandim menyerahkan proses itu kepada pihak berwenang.
“Pada intinya kami bekerja melakukan pendampingan dan yang jelas semua demi kepentingan masyarakat, dan harusnya kita bahu-membahu dalam pembangunan RTG ini,” ungkapnya kepada media, Rabu kemarin.
Sementara terkait adanya perpanjangan waktu merupakan hal yang wajar karena mengingat faktor cuaca. Kemudian target tenggang waktu yang diperpanjang ini tidak ada masalah.
“Bahkan kabupaten lain belum tuntas, tapi Lombok Tengah paling cepat progresnya,” bebernya.
Dandim mengaku sudah melakukan kroscek di lapangan memang demikian kondisinya, seperti hasil koordinasi dengan BPBD yang melakukan pembangunan sesuai dengan keingain masyarakat.”Sudah kita kroscek,” pungkasnya.(tim)