DOMPU-DPMPD Dukcapil Provinsi NTB melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Pokja Posyandu, di aula PKK Kabupaten Dompu, Rabu (13/12/2023). Peserta sejumlah 45 orang yang terdiri dari unsur Kepala Desa, Ketua Pokja Posyandu dan Koordinator Kader Posyandu.
Kegiatan Bimtek tersebut di buka secara resmi oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Dompu, Agus Salim, S.Sos. Pada kesempatan itu, dia menyampaikan bahwa bimtek ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dalam menguatkan kapasitas Pokja Posyandu agar memiliki kemampuan teknis dalam menjalankan tugas sebagai pembina Posyandu.
Setelah pembukaan kegiatan bimtek, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Fungsional PSM DPMPD Dukcapil Prov. NTB, Ety Kurniawati, ST tentang Manajemen Penyelenggaraan Posyandu Keluarga. Adapun materi tersebut berisi tentang Dasar Hukum, Kebijakan Pemerintah pada Lembaga Kemasyarakatan dan Lembaga Adat Desa, perlunya regulas terkait LKD, peran LKD khususnya Posyandu sebagai mitra Pemerintah Desa dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat dan edukasi isu sosial kemasyarakatan lainnya.
Penekanan disampaikan terkait pendalaman muatan materi yang perlu didalam regulasi desa terkait pelayanan sosial dasar yg berkaitan dengan isu kesehatan dan sosial yg sering terjadi didesa. Disampaikan pula terkait Manajemen Posyandu Keluarga serta peran tugas Kelompok Kerja Posyandu (Pokja Posyandu).
Kemudian penyampaian materi oleh Sri Partini, S.Kep tentang Peningkatan 25 Kompetensi Kader Posyandu yang berisi tentang Capaian Posyandu Aktif di NTB, Peran Kader Posyandu Bidang Kesehatan, Peningkatan 25 Ketrampilan Dasar Kader, Pembinaan Posyandu Bidang Kesehatan.
Penyampaian Materi oleh Siti Masita, TA PM Kabupaten Dompu tentang Peran dan Dukungan Desa Dalam Penyelenggaraan Posyandu Untuk Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat. Adapun salah satu peran desa dalam pelaksanaan posyandu adalah memastikan terpenuhinya dukungan pembiayaan utk pemenuhan Sapras, SDM, operasional, insentif dan dukungan lain.
“Perlu dipastikan pula keterlibatan Kader Posyandu dan LKD lain dalam proses penyusunan RKPDes untuk memastikan perencanaan kegiatan kesehatan telah dilaksanakan,” ungkapnya. (red)