LOTIM – Pendaki Gunung Rinjani berkewarganegaraan Cina bernama Hui Ki Ki, 36 tahun, mengalami kecelakaan saat turun ke Danau Segara Anak. Korban terpeleset sekitar pukul 17.00 Wita, Minggu (7/8) lalu. Beruntung, korban yang mendaki dari pintu Sembalun ini ditemukan dalam kondisi selamat. Korban berhasil dibawa tim evakuasi dan tiba di Sembalun, dinihari kemarin.
Dikutip dari instagram Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) NTB, petugas TNGR menerima informasi pendaki asal Cina mengalami kecelakaan, dari salah satu Trekking Organizer (TO) yang bertanggungjawab atas korban. Korban terpeleset saat melintas turun dari arah Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak, tepatnya di Km 10.
Akibat terpeleset, korban mengalami sakit pada bagian kedua lutut dan tidak bisa berjalan. Untuk sampai d iarea camp Danau Segara Anak, dengan cara digendong oleh porter dan guide. Setelah dilakukan pengecekan data korban dan teridentifikasi kode registrasi dan kode booking pada aplikasi e-Rinjani.
Kemudian sekitar pukul 08.30 Wita, Senin (8/8) lalu, TNGR menerjunkan sepuluh porter dan dua tenaga medis ke area cemp Danau Segara Anak yang menjadi lokasi korban mendapat perawatan sementara. Tim evakuasi, tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 Wita, dan langsung melakukan observasi dan memberikan korban penanganan medis.
Sekitar pukul 17.00 wita, korban dievakuasi dengan cara ditandu, menuju Pelawangan Sembalun. Setiba di Shelter Emergency Pelawangan Sembalun, tim evakuasi beristirahat. Begitu pukul 23.00 Wita, tim evakuasi kembali melanjutkan perjalanan. Korban tiba di Kawasan TNGR dinihari, kemarin.
Kepala Balai TNGR NTB, Dedy Asriadi, mengatakan, korban kecelakaan yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) ini, sedang mendapat perawatan medis. “Alhamdulillah, korban dalam kondisi selamat,” terangnya.
Ia mengimbau masyarakat yang melakukan pendakian Rinjani atau bukit lainnya, tetap berhati-hati. “Saat melakukan pendakian, perhatikan kondisi fisik dan tidak memaksakan diri dalam kondisi lelah hendaklah istirahat sejenak. Pulihkan stamina dulu baru melanjutkan perjalanan,” imbaunya.
Sebelumnya, satu pendaki yang masuk melalui jalur Torean Lombok Utara, mengalami kecelakaan atau terpeleset. Korban juga berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. (fa’i/r3)