LOTIM – Sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lombok Timur (Lotim) diresahkan dengan ulah oknum yang mengaku sebagai jaksa. Oknum itu menghubungi sejumlah pejabat via wa. Bahkan orang tak bertanggungjawab ini pernah mengaku sebagai pejabat Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB dan terbaru sebagai Kepala Seksi (Kasi) Intelijen dan Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Lombok Timur.
Adapun pimpinan OPD yang pernah dihubungi, Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim), Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan (Disdag). Dalam komunikasinya, orang yang ngaku sebagai jaksa ini meminta sejumlah uang.
Mendengar kabar ini, Kajari Lombok Timur Irwan Setiawan Wahyuhadi menegaskan, oknum yang mengatasnamakan jaksa tersebut bukanlah dari institusinya. Apalagi sampai meminta sejumlah uang untuk kepentingan pribadi. Bahkan pejabat yang didatangi atau dihubungi oknum minta ditransferkan uang, diminta agar segera dilaporkan.
“Bila perlu ditangkap basah. Kami tidak pernah menghubungi apalagi meminta sejumlah uang,” tegasnya kepada media, kemarin.
Terpisah, seorang pejabat Dinas Perkim Lombok Timur membenarkan telah dihubungi oknum mengaku dari Kejari Lotim. Oknum itu mengirim pesan WhatsApp sembari mengaku sebagai Kasi Intelijen. Tapi beruntung dia tidak mengamininya.
“Waktu itu dia tidak menyebut nama, hanya mengirim pesan WhatsApp saja. Tapi saya minta ketemu tapi dia bilang tidak bisa,” cerita sumber ini.(fa’i)