LOMBOK TENGAH – Dukungan Ketua DPW PKB NTB Lalu Hadrian Irfani untuk maju sebagai calon anggota DPR RI Dapil NTB II (Pulau Lombok) pada Pemilu 2024 mendatang terus mengalir.
Seperti dukungan dari warga masyarakat Desa Lelong yang merupakan desa pemekaran dari Desa Kelebuh Kecamatan Praya Tengah, Lombok Tengah. Mereka menyampaikan sikap dukungannya untuk Lalu Hadrian Irfani yang juga saat ini menjadi Ketua Komisi V DPRD NTB, untuk melaju menjadi anggota DPR RI pada Pemilu 2024.
Sebagai informasi, Lalu Hadrian telah mendapatkan restu dari Ketua DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar alias Gus Imin.
Dukungan tersebut disampaikan masyarakat setempat saat Hadrian melangsungkan reses di Desa Lelong, Sabtu (3/6/202).
“Kami ingin bertanya arah politik (2024) pak dewan. Seandainya akan tetap di Provinsi kami dukung. Atau jika mau lanjut ke pusat (DPR RI) kami siap dukung,” ungkap ketua BPD Desa Lelong Dodik Hartono saat reses tersebut.
Pantauan media ini, dalam reses tersebut sejumlah tokoh masyarakat banyak menyampaikan aspirasi yang berkaitan dengan kebutuhan di desa. Mulai dari penataan jalan lingkungan, Jalan Usaha Tani (JUT), rabat sekeliling Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Lelong dan juga kebutuhan acara sosial masyarakat seperti Terop yang bisa digunakan.
Terhadap harapan masyarakat tersebut, Dodik meyakini Lalu Hadrian akan merealisasikan semua aspirasi tersebut. Namun Dodik meminta peserta reses tidak hanya diposisi meminta saja namun juga harus ada imbal balik yang diberikan yaitu kesiapan mereka mendukung Lalu Hadrian untuk menjadi wakil rakyat di Senayan.
“Kita berharap jangan hanya keinginan kita (masyarakat) saja yang ingin sampaikan tetapi juga harus ada imbal balik. Kita dukung bapak Hadrian. Apakah kita semua siap mendukung?,” tanya Dodik sembari dijawab kata siap oleh peserta reses tersebut.
“Kami optimis husnuzzon bahwa beliau akan membimbing (desa) kita,” sambungnya.
Tokoh masyarakat lainnya, Sar’i mengatakan izin Gus Muhaimin terhadap Lalu Hadrian untuk ke DPR RI ternyata sudah terdengar luas di telinga masyarakat.
“Kami pun mendengar bapak (Lalu Hadrian) akan melaju ke pusat dengan restu Cak Imin. Kami juga sudah dengar itu,” kata Sar’i.
Tokoh masyarakat Lelong lainnya, Abdullah memberikan masukan kepada Lalu Hadrian supaya lebih masif melakukan sosialiasi supaya dapat dikenal lebih luas oleh masyarakat. Sehingga apa yang dihajatkan bisa berjalan lancar dan sukses.
Sementara itu, Lalu Hadrian Irfani menyampaikan ungkapan terimaksih atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat. Namun demikian ia menegaskan bahwa dirinya tidak datang untuk berkampanye melainkan menjalankan tugas reses sebagai wakil rakyat dari Dapil VII DPRD NTB dalam rangka menyerap aspirasi permasalahan kebutuhan masyarakat saat ini. Nantinya seluruh usulan tersebut akan dibawa ke eksekutif untuk diajukan dalam bentuk program.
“Tiang (saya) nike hadir tidak dalam rangka kampanye. Pertama saya ingin silaturrahmi kedua saya sedang menjalankan tugas sebagai anggota dewan menyerap aspirasi plungguh sami,” ucap Hadrian santun.
Ia menegaskan reses menjadi kewajiban anggota DPRD NTB dalam menerima masukan usulan masyarakat untuk nantinya direalisasikan. Menurutnya, untuk kampanye sudah diatur jadwalnya sendiri. Pemilu 2024 kurang dari setahun namun masa kampanye itu berlangsung mulai akhir tahun hingga menjelang pemilihan.
“Kampanye sudah ada waktunya. Kalaupun saya mau kampanye besok, tunggu jadwal mainnya,” ungkap Ketua Fraksi PKB DPRD NTB itu.
Miq Ari sapaan akrabnya tidak memungkiri bahwa ia akan menjadi Calon Legislatif (Caleg) anggota DPR RI, terlebih sudah ada restu dari Gus Muhaimin. Namun langkah politik kampanye diatur dijadwal yang berbeda.
“Insya Allah saya akan silaturrahmi khusus nanti untuk berkampanye. Kalau yang sekarang ini saya sedang menjalankan tugas negara sebagai anggota dewan melakukan reses. Reses nike merupakan reses kedua di tahun ini,” papar politisi kelahiran Praya itu.
Miq Ari hanya ingin berbuat untuk masyarakat melalui usulan program yang diterimanya. Dirinya masih belum mau berbicara terkait pencalonan dirinya. Saat ini hanya fokus bagaimana berbuat untuk masyarakat.
“Apa yang diusulkan hari ini akan saya prioritaskan di APBD Perubahan. Mudah-mudahan APBD perubahan ada. Sebab kami di dewan masih berdebat dengan gubernur yang tidak ingin ada APBD perubahan 2023. Sementara kita tahu banyak sekali harapan program dari masyarakat yang masuk ke saya,” pungkasnya. (jho)