MATARAM – Kepala Dinas Kominfotik NTB Dr. Najamuddin Amy S.Sos, MM mengajak seluruh pengunjung yang datang ke NTB untuk membeli oleh-oleh di NTB Mall. Pasalnya, seluruh produk UMKM se-NTB ada di NTB Mall dan dapat dipastikan 100% merupakam produk lokal. 

Hal tersebut disampaikan Kadis saat mendampingi Tim Validasi Lapangan Innovative Government Award (IGA) tahun 2023 mengunjungi NTB Mall yang terletak tepat di samping Islamic Center Mataram, Rabu 11 Oktober 2023.

“Oleh karenanya saya mengajak seluruh pengunjung yang datang ke NTB beli oleh-olehnya ke NTB Mall saja. Semuanya ada di sini dan semuanya 100% lokal NTB,” jelas Bang Najam sapaannya.

Bang Najam menambahkan, letak NTB Mall yang berada tepat disamping Islamic Center, di tengah-tengah Kota Mataram, sangatlah strategis. Karena bisa diakses dengan mudah oleh para pengunjung, tak ubahnya seperti letak perbelanjaan di Melah yang tak jauh dari masjidil haram. 

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Baiq Nelly Yuniarti, AP., M.Si. memaparkan keunggulan NTB Care dalam sambutannya. Baiq Nelly mengucapkan terima kasih kepada Pemprov NTB karena memberikan 4 lantai gedung untuk NTB Mall. Dimana, NTB Mall nantinyaa tak hanya diisi oleh produk-produk UMKM saja, melainkan juga akan ada working space bagi anak muda. 

“Intinya NTB Mall ini ingin menjadi cafe literasi,” jelas Kadisdag.

Di antara 38 provinsi se-Indonesia, Provinsi NTB sendiri saat ini masuk ke dalam nominasi 7 besar provinsi terinovatif. Hal tersebut disampaikan Molly Prabawati selaku Asisten Deputi Literasi Inovasi dan Kreativitas Kemenko PMK.

“Kita patut bersyukur dari 38 provinsi NTB masuk ke dalam 7 provinsi terinovatif se-Indonesia,” jelas Molly.

Sebelumnya, Tim Validasi Lapangan IGA 2023 juga mengunjungi Desa Wisata Bilebante di Lombok Tengah. Provinsi NTB sendiri hingga tahun 2023 memiliki 134 inovasi, baik digital maupun non digital yang tersebar di berbagai aspek pemerintahan. Di antaranya, terdapat 44 inovasi digital dan 90 non digital. Adapun bentuk inovasi daerah lainnya yakni; sesuai dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah sebanyak 30 inovasi, inovasi pelayanan publik sebanyak 93 inovasi, dan inovasi tata kelola pemerintahan daerah sebanyak 11 inovasi. (red)

100% LikesVS
0% Dislikes
Post Views : 246

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *