MATARAM— Dalam upaya meningkatkan promosi pariwisata, anggota Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) dari unsur media (PWI), Abdus Syukur mengajukan enam program kerjasama.
Pertama, kerjasama BPPD dengan media lokal dan nasional, baik cetak, online, elektronik maupun televisi. Progam kerjasama itu bertujuan untuk memperluas jangkauan informasi tentang destinasi wisata di NTB.
Kedua, pelatihan dan workshop untuk jurnalis. BPPD NTB mengadakan pelatihan dan workshop bagi jurnalis lokal. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menyampaikan berita pariwisata dengan lebih menarik dan informatif. Serta memberikan pemahaman lebih dalam tentang pentingnya pariwisata bagi perekonomian daerah.
Ketiga, penyediaan informasi yang akurat dan terpercaya. Penyediaan informasi yang akurat dan terpercaya kepada media sangat penting. BPPD NTB kata Abdus Syukur harus memastikan bahwa setiap informasi yang disampaikan kepada media sudah diverifikasi dan up-to-date. Sehingga berita yang tersebar tidak menyesatkan publik.
Keempat lanjut anggota BPPD yang asesor Uji Kompetensi Wartawan (UKW) ini, peningkatan kualitas konten digital. Mengoptimalkan konten digital seperti artikel, video, dan foto mengenai destinasi wisata di NTB. BPPD dapat bekerja sama dengan media untuk menghasilkan konten berkualitas tinggi yang dapat menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara.
Kelima, kampanye media sosial.
BPPD NTB memanfaatkan media sosial untuk kampanye promosi pariwisata. Melibatkan influencer dan blogger pariwisata untuk memperluas jangkauan promosi dan menarik lebih banyak pengunjung ke NTB.
Keenam, peningkatan interaksi dengan wisatawan.
Melalui media, BPPD NTB dapat meningkatkan interaksi dengan wisatawan. Menyediakan platform untuk wisatawan berbagi pengalaman mereka, memberikan ulasan, dan memberikan rekomendasi tentang tempat-tempat wisata di NTB.
Dengan melibatkan unsur media dalam strategi promosi, BPPD NTB diharapkan dapat lebih efektif dalam menarik wisatawan dan mengembangkan potensi pariwisata daerah. Langkah-langkah ini juga akan membantu meningkatkan citra NTB sebagai destinasi wisata yang menarik dan aman untuk dikunjungi.
Sebelumnya, Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata NTB, Mulki, menyadari pentingnya peran media massa terutama dalam mempromosikan pariwisata daerah ini. Oleh karena itu, dalam kepengurusan BPPD periode 2024-2027 ada pelibatan langsung unsur media massa dalam kepengurusan badan promosi tersebut.
“Kita ingin secara bersama sama dengan media termasuk anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menjaga pariwisata kita agar terus maju, dan itu semua demi masyarakat,” katanya. (has)