PRAYA – Dapur Pondok Pesantren (Ponpes) putra Darul Muhajirin Praya ludes terbakar, Selasa sore kemarin.
Kejadian diperkirakan terjadi sekitar pukul 16.40 Wita, di lokasi kejadian api begitu cepat melalap bangunan dan atap empat lokal yang menghadap utara dengan posisi memanjang dari barat ke timur. Selain itu, semakin heboh karena api nyaris ikut melalap bangunan Klinik Rahayu. Beruntung segera api bisa dijinakkan. Sampai sekarang, kerugian belum diketahui berapa akibat kebakaran itu.
Informasi yang diterima, adapun barang yang terbakar di dalam dapur putra itu, belasan kompor minyak tanah, satu set kompor berserta gasnya, 6 buah lemari pakaian, 3 buah meja dan perabotan dapur lainnya.
Salah satu saksi mata, Arsil menuturkan, pihaknya pada saat kejadian sedang mandi tidak jauh dari lokasi bakaran, dan melihat api di atas atap yang telah membesar. Sontak membuatnya bergegas cepat dan berteriak meminta tolong kepada pengurus pondok dan santri lainnya.
“Waktu saya sedang mandi saya melihat api di atas atap,” ungkapnya.
Sementara, salah seorang guru Ponpes Darul Muhajirin Praya, H Solehudin baru mengetahui kebakaran usai salat ashar. Dimana kejadiannya terjadi di dapur santri putra dan kamar siswa sebanyak 4 kamar dan diduga kuat dugaan kebakaran akibat korlesting listrik mengingat instalasi perkabelan yang tidak teratur.
“Kaitan korban jiwa alhamdulillah tidak ada,” katanya.
Dia mengatakan, api dapat dipadamkan pukul 17. 00 wita dengan mengerahkan 2 unit mobil pemadam kebakaran.(tim)