RAZAK/RADAR MANDALIKA TERSEBAR: Baliho Bapasalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram 2020, H Mohan Roliskana dan TGH Mujiburrahman, terpasang di bando Jalan Sandubaya Mataram.

MATARAM – Partai Golkar telah memutuskan untuk mendukung dan mengusung Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram 2020, H Mohan Roliskana dan TGH Mujiburrahman (HARUM). Kendati paket itu diusung secara organisasi kepartian di Pilkada, namun diperkirakan basis dukungan Golkar akan terpecah ke tiga pasangan calon. 

Pertama, kader akar rumput Golkar akan mengarahkan dukungan ke pasangan HARUM. Kedua, ke pasangan H Baihaqi dan Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi (BARU). Ketiga, akan mengarah ke pasangan HL Makmur Said dan H Badruttamam Ahda (Makmur-Ahda) atau paket MUDA.

Ketiga pasangan calon itu masing-masing memiliki irisan tersendiri di tubuh Partai Golkar. Sehingga, berpotensi membuat mesin politik partai berlambang pohon beringin itu akan terbelah pada kontestasi Pilkada Kota Mataram 2020. Yang akan digelar pada 9 Desember mendatang.

Seperti diketahui, Mohan-Mujib sendiri merupakan kader Partai Golkar. Bahkan, Mohan masih menjadi Ketua DPD II Golkar Kota Mataram. Dan, TGH Mujib sudah berapa kali priode menjadi anggota DPRD Kota Mataram. Sudah tentu, arah basis dukungan akar rumput Golkar ke pasangan HARUM akan cukup kuat.

Namun diketahui juga, Baihaqi sendiri masih menjadi kader Golkar. Bahkan kabarnya dia memegang jabatan penting di AMPG DPD I Golkar NTB. Selain itu, Baihaqi juga adalah menantu dari Sekretaris DPD I Golkar NTB, Hj Baiq Isvie Rupaeda (Ketua DPRD NTB, red). Jadi, tidak menutup kemungkinan pasangan Baihaqi-Diyah Ratu Ganefi atau paket BARU akan mendapat irisan dukungan dari akar rumput Golkar.

Irisan basis dukungan akar rumput Golkar kemungkinan juga mengarah ke pasangan Makmur-Ahda. Kenapa, karena Ahda tak lain merupakan putra dari Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh. Yang juga politisi senior Golkar Kota Mataram. Ahyar pun pernah memegang jabatan Ketua DPD II Golkar Kota Mataram.

Dikonfirmasi terkait hal itu, Ketua Harian DPD Golkar Kota Mataram, H Didi Sumardi, tidak menampik adanya irisan-irisan dukungan akar rumput Golkar ke tiga pasangan calon tersebut. Namun menurutnya, irisan dukungan Golkar ke tiga pasangan calon hanya berbasis personal. Bukan secara organisasi kepartaian. Artinya, Partai Golkar sudah klop mendukung dan mengusung pasangan HARUM.

“Golkar satu-satunya ke Pak H Mohan dan TGH Mujib. Ndak ada Golkar di mana-mana,” tegas dia, kemarin (13/8).

Didi sangat meyakini, kekuatan terletak pada  figur Mohan-Mujib. Kekuatan figur dari pasangan calon itu menjadi sentral dalam memghimpun dukungan dari warga masyarakat Kota Mataram. Selain itu, kekuatan mesin politik Partai Golkar juga akan bergerak memanas dalam memenangkan pertarungan politik di Pilkada Kota Mataram 2020.

“Kami meyakini bahwa kedua figur atau paket calon yang diusulkan oleh Partai Golkar sebagai representasi dari kehendak rakyat. Itu adalah paket calon (Mohan-Mujib) yang terbaik menurut kami,” cetus dia.

Didi mengungkapkan, pihaknya juga meyakini bahwa masyarakat sudah dewasa dan cerdas. Dalam melihat realita adanya irisan-irisan dari personal akar rumput Golkar yang kemungkinan mengarahkan dukungan ke tiga pasangan calon. Ke pasangan Mohan-Mujib, pasangan BARU, dan ke pasangan MUDA. 

“Dan, pada akhirnya masyarakat akan melihat figurnya seperti apa. Jadi sentralnya adalah kepada figur. Pak Mohan itu banyak didukung oleh partai-partai lain kok,” terang Ketua DPRD Kota Mataram itu. (zak)

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 301

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *