MATARAM-Sebanyak 40 advokat yang tergabung dalam Kongres Advokat Indonesia (KAI), diambil sumpah dalam sidang terbuka Pengadilan Tinggi NTB, Rabu kemarin.
Ketua DPD KAI NTB, Burhanudin SH. MH berpesan kepada seluruh anggota yang baru dilantik agar memperhatikan dalam setiap praktek kode etik. Termasuk rambu-rambu yang ada dalam undang-undang advokat.
“Jadi silakan berkompetisi secara profesional, jadi kita sudah berikan bekal kepada mereka melalui pendidikan dan pelatihan. Jadi apa-apa yang sudah kita berikan baik mengenai hukum acara, dan tata caranya agar dipraktekkan secara profesional,” pesannya.
Dia berharap nanti agar advokat bisa bersaing dengan advokat lain dari berbagai organisasi. “Saya menjadi pelaksana tugas karena Pak Umayyah sekarang ditarik ke KAI Pusat,” ujarnya.
Sementara Wakil Presiden KAI, Sophan Sosila Tumanggor meminta agar selalu profesionalisme dalam bekerja, dan bisa bersaing. Sebab KAI sendiri sudah setara dengan penegak hukum lain.
“Kita bekerja juga sesuai dengan undang-undang kejaksaan di negeri ini, jadi untuk yang baru dilantik saya harapa agar selalu profesional dalam mengembang tugas sebagai advokat,” pesan Sophan Sosila Tumanggor.(rif)