SAMBUTAN: Wakil Gubernur NTB, Dr Sitti Rohmi Djalillah saat meninjau langsung pelayanan sekaligus memotivasi para Tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas Pemenang dan RSUD Tanjung Kabupaten Lombok Utara (KLU), kemarin.

MATARAM – Wakil Gubernur NTB, Dr Sitti Rohmi Djalillah intens melakukan kunjungan kerja memantau kondisi pelayanan publik rumah sakit di NTB. Sebelumnya mengunjungi RSUD Praya, kemarin giliran RSUD Tanjung KLU yang disambangi wagub.

Wagub meminta semua Pelayanan RSUD di NTB harus lebih dimaksimalkan guna bisa membuat masyarakat puas dan bangga memiliki RS. Tidak hanya itu Wagub juga mengatakan sistem manajemen yang baik dengan tata kelola dan perencanaan yang matang, akan melahirkan semangat kerja dan motivasi yang berlipat – lipat. Sehingga target dan tujuan yang telah ditetapkan, dapat tercapai dan bahkan terlampaui, yaitu kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat terpenuhi.

“Bangunan dan gedung pelayanan kesehatan, baik RSUD maupun Puskesmasnya sudah megah dan bagus. Namun harus dibarengi dengan sistem manajemen yang baik,” tegas Wagub, kemarin.

Menurut Rohmi, di balik kemegahan gedung dan fasilitas yang dimiliki RSUD dan Puskesmas, harus dibarengi dengan penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang efektif dan efisien di semua pelayanan.  Karena itu, kunci untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal dalam menghadapi pandemi adalah dengan standar manajemen yang baik disemua pelayanan.

“Jangan bagusnya dipusat kota saja, nanti ditempat lain berbeda standarnya, berbeda prosedurnya, berbeda SOPnya, jangan seperti itu dimanapun pelayanan kita kepada masyarat harus sama,” tegasnya.

Ketika manajemen baik dengan pelayanan kesehatan yang maksimal, jelas Ummi Rohmi akan mampu meningkatkan semangat dan motifasi para tenaga kesehatan dalam melayani masyarakat baik dalam keadaan normal maupun ditengah Covid. Ia juga mengingatkan pengelola kesehatan untuk menciptakan suasana kerja yang nyaman dilingkungan kerja.

Mantan ketua DPRD Lotim ini mengingatkan, ditengah pandemi Covid, agar jangan terlena dengan status zona kuning pada wilayah KLU. Oleh karena itu tetap waspada dan terapkan disiplin protokol Covid.

Pandemi ini belum tahu kapan berakhirnya. Maka upaya mencegah dan memutus mata rantai penyakit ini masih terus dilakukan.  Saat ini pilihannya tetap disiplin menegakan protokol Covid dan tetap hidup  aman dan produktif.

“Saya minta Nakes di KLU terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar terus taat dan disiplin menerapkan protokol Covid, untuk mencegah penularan wabah ini lebih luas,” tuturnya sembari memberikan dukungan

Selain itu Rohmi juga mengingatkan agar program revitalisasi posyandu keluarga yang telah diluncurkan agar terus dikembangkan.  Karena posyandu keluarga dapat membantu puskesmas dan RSUD sebagai media edukasi center kesehatan masyarakat.

“Posyandu keluarga ini manfaatnya luar biasa, karena terintegrasi dengan beberapa program dalam melayani Ibu dan balita,  remaja hingga lansia,” tutup Ummi Rohmi.

Sementara itu, Plt. Sekda KLU, Raden Nurjati menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan motifasi Wagub terhadap para Nakes, sehingga kehadiran ini menjadi imun bagi para Nakes dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat KLU.

“Ini spirit untuk kami dalam peningkatan layanan baik dari segi fasilitas maupun tenaga,” katanya.

Diakuinya, KLU saat ini telah memasuki zona kuning. Ini merupakan keberhasilan masyarakat KLU yang selalu disiplin terapkan protokol Covid. Disamping itu Pemkab KLU, bersama dengan TNI/Polri terus fokus operasi untuk tegakan Perda nomor 7 tahun 2020 tentang penanggulangan penyakit menular.

“Kami teruskan giat dan operasi penertiban, bila ada yang melanggar kami berikan sangsi sesuai perda dan pergub,”tegasnya.

Selain itu, Plt. Raden juga menyampaikan akan terus meningkan disiplin protokol kesehatan di kantor dan pelayanan publik lainnya. Termasuk penerapkan SOP dalam pelayanan kesehatan di 8 Puskesmas dab RSUD KLU.

Kunjungan lapangan ini, Wakil Gubernur didampingi Asisten I Setda NTB, Kepala Dinas Kesehatan, Kadis Kominfotik, Kepala Biro Kesra dan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTB. Hadir juga dalam kegiatan tersebut, Kepala OPD lingkup KLU dan sejumlah pejabat lainnya. (Adv/jho)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *