PRAYA – Jantung Kota Praya Lombok Tengah disemprot dengan disifektan. Atau pembasmi virus. Langkah ini dilakukan pihak Polres, Kodim dan Pemkab dalam rangka antisipasi penyebaran virus korona.
Adapun titik penyemprotan. Mulai dari Jalur bypass ruas Puyung-Praya- hingga Biao Tampar ampar. Selanjutnya dilanjutkan di tempat umum, Alun-alun Tastura sampai kawasan Kuta Mandalika.
Sekda Lombok Tengah, HM Nursiah mengatakan, sejak Sabtu pihaknya sudah memberikan informasi kepada masyarakat terkait Covid-19. Untuk itu, dilakukan pencegahan dan tangani semaksimal mungkin.
“Penyemprotan terpadu ini antara Pemda, TNI, Polri,” kata Sekda.
Nursiah menambahkan, selain itu juga dilakukan pengawasan terhadap TKI dan WNA.”Kami siapkan karantina di rumah mutiara depan bandara bagi yang baru datang. Sementara APD dan alat kami sudah siapkan juga,”tambahnya.
Sementara, Kapolres Lombok Tengah AKBP Budi Santoso mengatakan, terkait pengumpulan masa pihaknya akan sudah sosialisasi. Kalau tetap bersikeras maka polisi akan bubarkan paksa.
“Kalau tidak patuh ancaman pidana,” tegasnya.
Kapolres menambahkan, mulai dari acara resepsi, reuni yang mengundang keramaian sementara ini dilarang. “Intinya Jumatan tetap di rumah, melalui MUI dan dinas Pemda terkait akan diimbau. Anggota kami bhabinkamtibmas di masing-masing desa/kelurahan kita akan monitori semua kegiatan masyarakat,” tegasnya lagi.(r2)