LOTENG – Pasangan Calon Bupati Lombok Tengah (Loteng), H Achmad Puddi FT dan Wakil Bupati Loteng, Legewarman (Puad-Lege) mengukuhkan ratusan pemuda dari barisan Gerakan Semeton Puad-Lege (Gaspul), kemarin.
Barisan Gaspul yang didominasi anak muda ini bakal mendukung penuh paslon bupati dan wakil bupati nomor 3 yakni H Achmad Puddi FT dan Legewarman (Puad-Lege).
Bahkan, Gaspul yang tersebar di 12 kecamatan ini juga bakal ikut bergerak turun ke tingkat paling bawah untuk mengajak masyarakat, guna memilih palson Puad -Lege dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Loteng yang akan digelar pada tanggal 27 November mendatang.
Ketua Gaspul, Kemas Assajazi menyatakan, generasi muda sat ini diberikan ruang sempit untuk berkarya, sehingga perlu perubahan besar di Kabupaten Loteng.
“Jadi melihat berbagai situasi dan kondisi hari ini, maka kita perlu bersama-sama, membawa perubahan itu. Sehingga kami Gaspul bakal bergerak dan bersilaturahmi dengan masyarakat,” ungkapnya, kemarin.
Kemas menegaskan, deklarasi dukungan dari Gaspul ini tidak serta merta muncul begitu saja, namun sudah melalui tahapan diskusi, kajian dan pertimbangan matang dengan semua pemuda di Lombok Tengah, khususnya yang berkaitan dengan visi-misi masing-masing paslon.
Hanya saja, jika dibandingkan dengan paslon lain, dirinya menilai jika Puad-Lege yang memiliki cita-cita dan visi-misi luar biasa untuk kemajuan daerah ke depan. Seperti halnya upaya membangun Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan sarana dan prasarana pendidikan yang baik, serta pemerataan pembangunan infrastruktur.
“Hanya mereka (Puad-Lege) yang mengutamakan visi-misi itu. Kita banyak belajar dari bangsa dan daerah yang maju, salah satu indikator kuat kemajuannya adalah formulasi pendidikan yang tepat,” kata Kemas.
Dijelaskannya, program-program yang disajikan Puad-Lege diyakini mampu membawa perubahan di Gumi Tastura. Sebab, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas SDM, pihaknya menyiapkan 1000 beasiswa gratis bagi masyarakat miskin dan berprestasi, serta membangun BLK skala nasional. Sehingga dengan hadirnya paslon ini, pihaknya optimis bisa menambah harapan hidup yang lebih layak lagi.
Sejauh ini, lanjutnya, jika berbicara terkait dengan kondisi daerah, tentu masih sangat kurang. Mulai dari fasilitas pendidikan yang memprihatinkan, kondisi gedung sekolah banyak yang rusak dan nyaris tidak layak ditempati. Kemudian, kondisi jalan kabupaten yang masih banyak belum tersentuh oleh pemerintah.
“Jadi, kami ingin merasakan langsung proses kemajuan daerah itu dalam wujud realitas politik yang nyata, bukan hanya cita-cita tanpa ada rumusan yang jelas,” tegasnya.
Ia menambahkan, untuk memenangkan paslon nomor 3 ini, pihaknya akan langsung tancap gas dan menyasar 154 desa dan kelurahan yang ada di Lombok Tengah. Bahkan pihaknya akan mulai menyusun barisan dan strategi pemenangan. Hal ini dilakukan guna memastikan angka kemenangan yang tersebar di 1.689 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada.
“Sekarang kita dari kalangan potensial atau kalangan muda harus menjadi garda terdepan untuk membawa perubahan di wilayah Loteng ini,” ujarnya.
Sementara itu, Calon Bupati Lombok Tengah, H. Achmad Puaddi FT sangat apresiasi yang setinggi-tingginya kepada barisan Gerakan semeton Puad-Lege yang ikut ambil bagian untuk kemenangannya.
Menurutnya, bergabungnya para pemuda tersebut menjadi motivasi baru untuk terus berikhtiar menuju kemenangan. Kendati demikian, untuk meraih simpati pemilih, pihaknya tetap akan mengedepankan prinsip sosialisasi, senyum dan sapa (3S). Artinya, ia menekankan kepada semua simpatisan dan relawan Puad-Lege untuk tidak melakukan propaganda, memfitnah dan menjatuhkan paslon lain.
“Kontestasi Pilkada ini kita jadikan sebagai ajang untuk menampung aspirasi dan mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat Lombok Tengah,” pungkasnya.(jay)