MATARAM – Ratusan mahasiswa dan santri hadir mengikuti deklarasi Moderasi Beragama. Selain itu mereka juga ikut menjadi peserta aktif dalam acara Focus Group Discussion (FGD) Moderasi Beragama Bagi Generasi Melenial di NTB yang berlangsung di Aula Bir Ali, Asrama Haji NTB, Mataram, Rabu (28/2/2024).

Kepala Kantor Wilayah Kemenag NTB, Zamroni Aziz yang diwakili Kepala TIM Organisasi, Tata Laksana dan Kerukunan Umat Beragama, H. Laman Abdillah mengatakan masyarakat seringkali salah kaprah dengan arti moderasi yang seolah mengajak masyarakat untuk setengah-setengah dalam beragama.

“Arti moderasi itu beragama secara jalan tengah tapi yang dimoderasikan bukan ajaran agama Islamnya tetapi adalah cara beragamanya,” katanya saat menyampaikan materi.

Dia menerangkan, paham beragama yang selalu menganggap ajarannya paling benar dibandingkan dengan kelompok masyarakat lain disebut sebagai paham yang ekstrim.

Maka dari itu pihaknya sangat getol memberikan pemahaman moderasi beragama karena sangat penting bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang memiliki keberagaman masyarakat.

Sementara itu NTB masuk dalam daerah dengan kategori toleransi beragama yang rendah. Karena itu, Ia mengajak kepada para santri dan mahasiswa yang hadir sebagai penyebar pesan-pesan toleransi terutama kepada sesama umat beragama.

“Kami dari Kementerian Agama ingin mengajak kita semua bagaimana menyebarkan sikap toleransi kepada sekitar kita,” serunya.

Dalam acara tersebut para mahasiswa dan santri yang hadir melakukan deklarasi yang dipimpin Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Prof. Masnun. Orang nomor satu di UIN Mataram ini juga hadir sebagai pemateri.

Penjabat Gubernur NTB, Lalu Gita Ariyadi yang diwakilkan oleh Asisten III Setda Pemprov NTB Wirawan Ahmad mengatakan, kegiatan ini sangat positif bagi para generasi penerus bangsa.

“Ya anak-anak ku semua yang hadir ini luar biasa,” katanya dalam sambutan.

Disampaikan Asisten III, sediannya Penjabat (Pj) Gubernur NTB akan hadir dalam FGD sekaligus membuka. Namun saat ini Pj tengah berada di Jakarat menghadiri rapat yang tak bisa diwakili.

“Salam hormat beliau (Pj Gubernur NTB, red) kepada peserta dan para narasumber,” katanya menyampaikan salam.

Wirawan berpesan kepada semua peserta untuk menebarkan ilmu yang diperoleh saat ini kepada santri da mahasiswa lainnya.(rls)

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 207

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *