PRAYA – Apabila ada kelompok atau perorangan yang mencoba mengganggu kegiatan event MotoGP 2023 di Sirkuit Mandalika baik menjelang, saat pelaksanaan maupun pasca pelaksanaan, maka polisi akan melakukan tindakan tegas dan terukur sesuai peraturan perundang-undangan. Hal ini sesuai dengan maklumat Kapolda NTB nomor:Mak/I/IX/2023.
Dalam maklumat itu, juga setiap warga masyarakat yang mengetahui dan/atau melihat potensi gangguan keamanan agar segera melaporkan kepada aparat kepolisian terdekat. Bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan salah satu syarat untuk sukses terselenggaranya kegiatan MotoGP. Dan, diimbau kepada seluruh warga masyarakat NTB khususnya masyarakat Lombok Tengah untuk mendukung dan saling bekerja sama dalam menciptakan kemanan dan ketertiban masyarakat yang nyaman dan kondusif.
Kapolres Lombok Tengah, AKBP Iwan Hidayat mengungkapkan, untuk pengamanan MotoGP, pihak kepolisian sudah menyiapkan 650 personil. Terkait itu, Senin (18/9), dilaksanakan rapat koordinasi. Kemudian pada Selasa (19/9) di Jakarta juga digelar rapat koordinasi bersama seluruh stakeholder terkait kesiapan jelang event MotoGP yang akan digelar pada 13-15 Oktober.
Adapun, pos pengamanan tersebar di 61 titik. Tidak ada penambahan. tambahan. Personil yang ditugaskan sudah disiapkan tempat dan dipasangkan rambu-rambu perbarui di beberapa areal, yang dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan Provinsi NTB dan Ditlantas.
Pergerakan personil untuk pengamanan MotoGP, awal oktober sudah melaksanakan operasi Mandalika 2 dengan sasaran semua tahapan. Operasi tetap mengedepankan upaya pereventif, mengingat Polres Loteng sebagai Kasatgas dalam upaya terciptanya kondisi kamtibmas.
Upaya lainnya, juga sudah dilakukan operasi miras selama dua minggu berjalan ini, terutama di Kawasan Mandalika dan kawasan lainnya di Loteng.
“Kemudia tidak ada kelompok, masyarakat, LSM atau apapun itu namanya yang boleh menghalang-halangi atau melakukan tindakan dan kegiatan yang menghalangi pengamanan ataupun operasi kepolisian,” tegasnya.
Artinya, polisi akan melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap siapapun atau kelompok yang berani memgganggu atau menghalangi event MotoGP 2023 di Sirkuit Mandalika.
“Silahkan aksi tapi lewat aturan main yang ada. Kalau ada jalan mengganggu, blokade jalan, maka kami laksanakan tindakan tegas terukur,” jelasnya. (tim)