Penuturan Anak dari Almarhum Sanimah, TKW Asal Desa Labulia

  • Bagikan
F Bok 3
FOTO DIKI WAHYUDI/RADAR MANDALIKA RINDU: Dua orang putri almarhum TKW asal Desa Labulia menunjukkan foto ibunya.

Pernah Mimpi Didatangi Ibu, Keluarga Keras Ingin Jenazah Dipulangkan

Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan pemerintah provinsi NTB dipastikan tidak mengetahui informasi ini. Jenazah tenaga kerja wanita (TKW) asal Desa Labulia, Kecamatan Jonggat Lombok Tengah sudah dua bulan berada di ruang jenazah rumah sakit.

DIKI WAHYUDI-LOMBOK TENGAH

WARGA di Dusun Batu Tinggang Desa Labulia, Kecamatan Jonggat Lombok Tengah banyak tidak mengetahui informasi satu ini. Kendati kabar duka ini sudah diterima keluarga sejak 14 April 2021.
Radar Mandalika pun baru mengetahui setelah ada seorang pengurus lembaga peduli TKI menghubungi. Minggu siang langsung ke kediaman saudara dari Sanimah, 40 tahun tenaga kerja wanita (TKW).
Di sana, pihak keluarga sudah menanti kedatangan media. Mereka duduk di teras depan salah satu rumah anggota keluarga. Cerita yang diperoleh di lokasi,
sampai dengan detik ini jenazah anggota keluarga mereka tak kunjung dipulangkan ke kampung halaman. Dari tempat penyimpanan sementara di ruang jenazah salah satu rumah sakit di Herbil, Irak.
Keluarga besar sampai sekarang masih terus menunggu jenazah akan dipulangkan. Demikian empat orang anak almarhum yang ditinggal. Dan paling bungsu masih duduk di bangku kelas I MTs di Desa Bonder, Kecamatan Praya Barat.
Almarhum berangkat ke luar negeri menjadi seorang TKW pada bulan April 2019. Almarhum diterbitkan paspor 23 April 2019. Sementara TKW ini informasi diberangkatkan oleh tekong diduga asal Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur bernama Abdul Rasyid.
“Saya pernah bermimpi didatangi ibu ke rumah,” kata putri almarhum paling bungsu, Viana Oktavia.
Selebihnya, Viana tidak pernah diberikan petunjuk apapun sebelum ibunya meninggal dunia di tempat bekerja.”Itu saja, saya berharap jenazah ibu bisa dipulangkan,” harapnya sembari meneteskan air mata.

Di lokasi diperoleh informasi jika almarhum Sanimah seorang janda yang ditinggal suaminya karena meninggal dunia kurang lebih 1,5 tahun lalu.(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *