Sebanyak 30 anggota DPRD Kabupaten Lombok Utara (KLU) hasil Pemilu 14 Februari 2024 resmi dilantik. Mereka mengemban amanah rakyat untuk periode 2024-2029. Menariknya, dari nama-nama yang dilantik itu hanya ada satu perempuan yang menjadi wakil rakyat dan terbilang paling muda diantara wakil rakyat lainnya. Ia adalah Febriyani Monita Astuti, S.Sos.
AHMAD ROHADI—LOMBOK UTARA
BERDASARKAN SK Gubernur NTB nomor 171.2–526 Tahun 2024, 30 anggota DPRD Lombok Utara periode 2024-2029 secara resmi diambil sumpah jabatannya. Pelantikan berlangsung di Hotel Medana Bay Marina, Senin (12/8).
Dari 30 anggota DPRD yang dilantik itu, menariknya hanya ada satu anggota dewan yang berasal dari keterwakilan perempuan yakni Febriyani Monita Astuti dari Daerah Pemilihan (Dapil) V yakni Kecamatan Pemenang. Febriyani terpilih dengan perolehan suara terbanyak yakni 1.567 suara dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara suara keseluruhan PKB di Dapil V sebanyak 3.074 suara.
Srikandi kelahiran 13 Februari 1998 ini menempuh pendidikan dasar di SDN 3 Gangga. Kemudian melanjutkan pendidikan di SMP 1 Gangga, dan di SMAN 1 Gangga. Selepas SMA, Febriyani melanjutkan studi sarjana di Universitas Muhammadiyah Malang dengan program studi S1 Sosiologi.
Febriyani tercatat sebagai putri tunggal dari pasangan Hasto Wahjono dan Herma Astuti/Sandra Aulia Sari. Febriyani bersama sang suami Agus Kurniawan, kini tinggal di BTN Mahkota Pemenang, Desa Pemenang Timur, Kecamatan Pemenang, KLU.
Sebagai anggota DPRD termuda ia pun punya mimpi besar untuk menyuarakan aspirasi masyarakat KLU khususnya konstituennya di Dapil V Kecamatan Pemenang. Dia ingin berkontribusi besar untuk Lombok Utara.
“Tentu saya bangga dan bahagia dalam momen pelantikan ini, namun satu hal tugas berat kedepan bagaimana saya berupaya menyuarakan aspirasi masyarakat KLU khususnya di Dapil V Pemenang,” ungkapnya.
Febriyani mengakui pada kegiatan sosialisasi pencalonannya saat menemui masyarakat Pemenang, banyak aspirasi yang disuarakan warga kepada dirinya, terutama warga kelompok UMKM dan nelayan, petani dan lainnya.
“Aspirasi-aspirasi mereka ini tentu sudah menjadi catatan saya untuk bagaimana kedepan agar mampu memberikan solusi bagi mereka terutama kelompok nelayan, UMKM dan petani, dengan harapan mereka bisa lebih sejahtera,” cetusnya.
Febriyani pun berkomitmen untuk berupaya menjalankan amanah rakyat dengan sebaik mungkin. Dan, bersikap adil dalam menyuarakan aspirasi warga Lombok Utara.
Febriyani yang pertama kali terjun di dunia politik dan berhasil terpilih sebagai anggota DPRD KLU ini pun mengaku sejak awal memang sudah tertarik dengan dunia politik. Ia berharap ke depan lebih banyak pemuda-pemuda yang ikut andil dalam politik khususnya dari kalangan perempuan.
“Anak muda khususnya dari kalangan perempuan harus berani tampil. Kita harus percaya diri untuk tampil di politik,” katanya.(*)