IST/RADAR MANDALIKA LONGSOR: Kondisi longsor yang terjadi dipinggir jalan dekat Monumen Patung Sapi Narmada, Selasa (22/6) lalu.

LOBAR—Tanggul sawah milik salah seorang warga jebol akibat diterjang longsor yang terjadi di pinggir jalan Monumen Patung Sapi Narmada,
Selasa (22/6) pukul 15.30 Wita. Intesitas curah hujan yang terjadi selama sepekan, diduga menjadi penyebab longsor. Sehingga tanggul sawah yang ada di atas jalan tersebut jebol. Dan menyebabkan batu pasang yang menahan tanah di atasnya ikut ambrol. Bahkan material longsor sempat menutupi sebagian jalan.
“Tanggul sawah warga jebol dan batu pasang di bawahnya ikut ambruk karena air dari atas sawah,” terang Camat Narmada, M Busyairi, kemarin.
Akibat kejadian itu menimbulkan kerugian mencapai Rp 25 juta. Pada saat kejadian, pihaknya langsung melapor dan berkoordinasi dengan BPBD Lobar. Material longsor dapat cepat dibersihkan. Sehingga lalu lintas di kawasan itu tidak lama tersendat. Mengingat saat itu kondisi masih hujan dan dikhawatirkan material tanah yang jatuh di jalan akan membuat jalan licin serta membahayakan pengendara.
“Tapi syukurnya tim reaksi cepat BPBD langsung membersihkan material di lokasi,” bebernya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lobar, H Tohri. Menurutnya longsor di Narmada itu murni diakibatkan tingginya intensitas hujan. Terlebih wilayah Narmada yang rawan bencana banjir dan longsor. Pihaknya pun menerjunkan sekitar 10 personel anggota BPBD untuk membersihkan material longsor. “Bersama kepolisian dan warga langsung membersihkan material longsor,” bebernya.
Dari informasi yang diperoleh pihaknya kejadian pada Selasa (22/06) terjadi sekitar pukul 15.30 Wita. Material sempat menutup sebagian ruas jalan, sehingga lalu lintas dialihkan menjadi satu jalur. Namun pada pukul 17.30 Wita, lalu lintas di kawasan itu sudah mulai normal kembali. Pihaknya mengintensifkan koordinasi dengan desa mau pun kecamatan mengantisipasi kejadian serupa kembali terulang.
“Dengan perubahan cuaca ini, melalui surat edaran BPBD kepada para camat supaya tetap mengantisipasi ketika kondisi seperti ini,” tandasnya.(win)

By Radar Mandalika

Mata Dunia | Radar Mandalika Group

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *