LOBAR—Mengantongi dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan mengklaim dukungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ditangan, tidak membuat bakal pasangan calon bupati dan wakil Bupati Lombok Barat, Lalu Ahmad Zaini-Hj Nurul Adha (LazAdha) melakukan deklarasi dalam waktu dekat ini. Bakal paslon ini justru ingin menambah dukungan partai politik. Baru kemudian melakukan deklarasi.
“Kami ingin deklarasi setelah semuanya aman dan memegang B.1-KWK (SK dukungan partai),” tegas Wakil Ketua Deks Pilkada PKS Lobar, Ahyar Rosidi, yang dikonfirmasi disela berkunjung ke KPU Lobar, Senin (10/6).
Bakal Paslon ini ingin dukungan dari sejumlah Parpol yang sudah digenggam tidak lepas. Sehingga Ahyar mengatakan pihaknya lebih dulu ingin memastikan dukungan parpol itu aman hingga digunakan dalam mendaftar pada Agustus 2024 mendatang.
“Supaya tidak seperti yang kita lihat di hari-hari ini, ada yang sudah (mengklaim mendapatkan) tetapi belum pasti, itu yang kami tidak ingin,” ujarnya.
Terlebih lanjut Ahyar, nantinya deklarasi yang akan digelar dengan besar dan meriah. Karena moment deklarasi itu menjadi pembuktian Bakal Paslon LazAdha siap untuk berkontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
“Tdak lagi berbicara SK, atau siapa yang dapat. Makanya kami menunggu waktu yang tepat deklarasi setelah semuanya aman (partai pendukung), dan insya allah mungkin Agustus,” imbuhnya.
Saat disinggung parpol mana saja yang sudah pasti didapatkan dukunganya, Ahyar mengatakan yang pasti sejauh ini PKS dan PKB. Namun ada beberapa parpol lain yang sedang dalam pendekatan Paslon tersebut. Hanya saja Ahyar belum mau mengumbar parpol mana yang dimaksud.
“Ada dua atau tiga partai lagi untuk bergabung dalam koalisi kami. Apa partai itu? Kita tunggu bersama-sama, ikhtiar sedang dilakukan, semakin banyak partai itu semakin besar potensi menang,” bebernya.
Tak hanya melobi partai, pergerakan penguatan dukungan melalui struktural partai pun dilakukan Partai PKS. Hingga membentuk Posko Pemenangan LazAdha. Bahkan Ahyar mengaku jika semangat para tim sedang on the track posisi berjuang.
“ada yang kita publikasi ada yang tidak (langkah),” ucapnya.
Meski hingga kini baliho LAZ dan Adha masih mengungakan foto sendiri-sendiri tak seperti bakal Paslon lain. Namun Ahyar menegarkan hal itu tidak menandakan paket LazAdha masih bisa pisah. Sebab dari SK dukungan dari PKS yang diterima oleh Hj Nurul Adha menerangkan jika dukungan itu untuk Pasangan LazAdha.
Terlebih komunikasi kedua bakal calon itu tetap intens dilakukan dalam memantau perkembangan politik di Lobar. Hingga keduanya sudah memiliki chemistry yang baik.
“SK yang akan kami terima mudah-mudah di bulan Juni ini, posisinya sudah berpasangan langsung namanya. Kita tunggu saja,” pungkasnya. (win)