H Zamroni Aziz

MATARAM – Dugaan penelantaran jamaah umrah asal NTB yang sempat heboh belum lama ini menjadi atensi serius Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi NTB. Terlebih kejadian dugaan penelantaran hingga penipuan yang dilakukan oleh oknum agen travel haji dan umrah sudah kerap terjadi.

Kepala Kanwil Kemenag NTB, H Zamroni Aziz menegaskan, untuk meminimalisir tindakan penipuan tersebut, pihaknya telah membentuk Tim Satgas Umrah. Tim tersebut beranggotakan Kemenag, Kepolisian, Pemerintah Provinsi NTB dan Kemenkumham.

“Kita sudah ada Satgas nanti yang akan bekerja,” tegas Zamroni, kemarin.

Pihaknya mengaku, laporan tertulis dari masyarakat yang menjadi korban penipuan memang belum ada. Meski tidak dipungkirinya suara masyarakat dari berbagai media sosial banyak bermunculan. Untuk itu, jika nanti ada surat aduan yang masuk maka Satgas mau tidak mau akan memanggil agen jasa haji dan umrah tersebut. Jika dilihat ada unsur pidananya, maka korban akan didorong melapor ke Aparat Penegak Hukum (APH).

“Kalau ada unsur pidananya kita akan dorong melapor. Karena di Satgas kita bentuk ada juga unsur kepolisian di sana,” tegas Ketua GP Ansor NTB itu.

Setiap tahun, lanjut Zamroni, Kemenag NTB mencatat pemberangkatan jamaah umrah di NTB mencapai puluhan ribu. Atas dasar itu juga Satgas sudah merencanakan memanggil semau pemilik travel haji dan umrah terutama yang berizin. Dengan tujuan tidak ada lagi jamaah yang menjadi korban.

“Malah kita juga sudah jadwalkan Satgas bertemu rutin,” pungkas mantan Kepala Kemenag Lombok Tengah ini.(jho)

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 453

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *