PRAYA – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada 14 Februari 2024, Kodim 1620/Lombok Tengah oteng menginisiasi deklarasi damai bersama seluruh partai politik dan komponen bangsa se-Kabupaten Lombok Tengah (Loteng).
Dalam deklarasi damai tersebut dihadiri Bupati Lombok Tengah, HL Pathul Bahti, TNI Polri, Forkopimda Lombok Tengah, sejumlah tokoh masyarakat, tokoh adat, agama, Ormas dan peserta partai politik maupun Bawaslu dan KPU untuk bersama-sama mendeklarasikan komitmen mereka untuk menjalani proses pemilu secara damai.
“Tujuannya kami melaksanakan kegiatan deklarasi ini adalah untuk menyampaikan pesan kami bahwa khususnya kami TNI maupun polri adalah netral, dengan harapan agar pemilu kedepan tahun 2024 berlagsung damai dan aman,” ujar Dandim 1620 Loteng, Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara.
Menurutnya, kegiatan deklarasi pemilu damai dilaksanakan serentak di seluruh Kodam, Korem dan Kodim di seluruh Indonesia sebagai inisiasi dalam langkah tahapan pemilu yang akan dilaksanakan tahun 2024 mendatang.
“Kegiatan deklarasi ini diiinisiasi oleh pimpinan TNI melalui satuan bawah untuk melakukan deklarasi pemilu damai 2024 bersama seluruh peserta partai politik di wilayah masing masing,” ucapnya.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, para peserta partai politik secara bersama-sama menandatangani deklarasi damai yang berisi komitmen untuk menjalani pemilu dengan semangat yang sehat, sportif, dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi.
Deklarasi Pemilu Damai yang digelar di Makodim 1620/Lombok Tengah ini diharapkan menjadi contoh bagi wilayah lain dalam menjalani proses tahapan pemilu yang aman, damai, dan demokratis.
“Semua pihak diharapkan dapat bersatu untuk menciptakan pesta demokrasi yang aman, damai berjalan lancar tanpa gangguan yang dapat merusak perdamaian dan stabilitas wilayah,” tandasnya.
Sementara, Kapolres Loteng melalui Kasi Humasnya, IPTU Hariono mengatakan, deklarasi pemilu damai 2024 ini merupakan langkah penting dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Loteng.
“Deklarasi damai ini adalah bentuk komitmen bersama untuk menciptakan pemilu yang aman dan kondusif di kabupaten lombok tengah. Tentunya agar tidak terjadi gesekan meski berbeda pilihan, pilihan boleh berbeda tapi kesatuan dan persatuan tetap terjaga,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan polres komitmen penuh untuk mendukung dan mensukseskan pemilu 2024 dan mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemilu dengan menggunakan hak pilihannya.
“Kami TNI-Polri netral dan akan terus mengawal semua tahapan pemilu mulai dari pendaftaran hingga penetapan presiden nanti, suksesnya pemilu 2024 adalah sukses kita bersama dalam mengawal pesta demokrasi,” tegasnya.
Ia juga menambahkan dalam kegiatan tersebut dilakukan pembacaan Deklarasi Pemilu Damai oleh ketua komisioner Bawaslu kabupaten lombok tengah dan diikuti oleh seluruh ketua partai poliltik, tokoh masyarakat tokoh adat dan tokoh pemuda sekaligus penandatanganan Deklarasi Pemilu Damai oleh perwakilan masing-masing pejabat dan ketua partai politik.
“Deklarasi damai ini merupakan langkah penting dalam menciptakan Pemilu yang aman dan kondusif di Kabupaten Lombok Tengah. Dengan adanya deklarasi ini, diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat bersama-sama menjaga Kamtibmas selama pelaksanaan pemilu 2024. Pemilu yang aman dan kondusif merupakan syarat mutlak untuk mewujudkan Pemilu yang jujur dan adil,” tandasnya. (tim)