LOTIM – Tebing jalan wisata Pusuk Sembalun Lombok Timur (Lotim), kembali longsor. Longsor terjadi di jalur Taman Wisata Pusuk Sembalun, Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun, sekitar pukul 06.00 Wita, Sabtu (26/11) lalu. Kapolsek dan Komandan Koramil (Danramil) 1615-10 Sembalun bersama jajaran, bergerak cepat mengatasi tanah longsor, meskipun menggunakan alat seadanya.
Kapolsek Sembalun AKP Lalu Panca Warsa, bersama Koramil Sembalun melakukan patroli bersama, melakukan monitoring tanah longsor dan pohon tumbang di sepanjang jalan wisata Pusuk Sembalun. Terlebih beberapa hari terakhir, sering turun hujan dengan intensitas tinggi.
Dalam patroli itu, ditemukan tebing jalan wisata Pusuk Sembalub mengalami longsor. Material tanah longsor hingga menutupi sebagian besar badan jalan. Meskipun jalur tersebut masih bisa dilalui kendaraan. Agar arus lalu lintas berjalan lancar, anggota Polsek dan Koramil menggunakan peralatan seadanya langsung melakukan pengangkatan material longsor.
Pihaknya pun berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lotim, untuk menggeser alat berat ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) Longsor. Agar material longsor tak lagi menutup badan jalan.
Dengan harapan, tanah longsor tidak membahayakan bagi pengendara roda dua atau pun roda empat. Selain itu, pihaknya juga memasang garis polisi di TKP longsor. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa atau pun kerugian materil dari bencana longsor itu,” katanya.
Guna mencegah korban jiwa akibat bencana longsor atau pun pohon tumbang, Perwira yang akrab dengan panggilan Mamiq Panca ini mengimbau para pengguna jalan agar selalu waspada. Serta berhati hati melintasi jalur Pusuk Sembalun. “Mudahan tidak lagi ada longsor atau pohon tumbang di sepanjang jalan wisata Pusuk Sembalun. Ingat, demi keselamatan sampai tujuan, pengendara tetap harus waspada,” imbau mantan Kasat Lantas Polres Lombok Barat ini. (fa’i/r3)