LMATARAM – Misi mendunia sudah mulai terasa berangsur-angsur. Kali ini, Cengkeh Lombok Utara mendunia, menembus Pasar Dubai. Gubernur NTB, L Muhamad Iqbal diwakili oleh Kadis Perdagangan NTB, Jamaluddin dan didampingi Kabid Bidang Perdagangan Luar Negeri (PPLN) menghadiri dan memberikan sambutan pada kegiatan Pelepasan Ekspor Perdana Komoditi Cengkeh ke Dubai, Uni Emirat Arab yang berlangsung di Terminal Teluk Nara, Kabupaten Lombok Utara pada Sabtu, (11/10).
Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam sejarah perdagangan luar negeri NTB, khususnya bagi Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang kini mampu menembus pasar mancanegara melalui ekspor perdana komoditi cengkeh oleh PT. Vertta Nusadaya Agre, sebuah Perusahaan eksportir yang didirikan oleh putra-putri asli Lombok Utara dan berdomisili di daerah tersebut.
Jamaludin menekankan bahwa keberhasilan ekspor ini merupakan simbol kebangkitan komoditas unggulan daerah.
“Ketika komoditas lokal seperti cengkeh telah mampu menembus pasar global, maka dorongan inovasi dan semangat untuk mengembangkan komoditas lainnya harus terus bergema,” ujarnya.
Mantan Kadis Pariwisata NTB itu menyampaikan bahwa momentum ini harus dimaknai sebagai bagian dari upaya mendorong hilirisasi dan peningkatan nilai tambah produk lokal. Pemprov NTB bersama Pemkab Lombok Utara berkomitmen untuk terus bersinergi dalam memperkuat jaringan pasar, memperluas akses pembiayaan, serta memfasilitasi kelancaran kegiatan ekspor agar dapat menjadi aktivitas ekonomi berkelanjutan.
Menurutnya, keberhasilan ekspor perdana ini tidak hanya menandai keberhasilan para eksportir muda daerah, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa daerah – daerah di NTB memiliki potensi besar untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.
Kadisdag turut menyampaikan bahwa pelepasan ekspor merupakan awal dari perjalanan panjang untuk memperluas jangkauan pasar produk unggulan NTB seperti kopi, VCO, kakao, rempah – rempah, hasil laut, mutiara, ikan, udang lobster dan komoditi lainnya menuju pasar internasional.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh wakil Bupati Lombok Utara beserta jajaran. Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTB, Ketua Dekranasda Lombok Utara yang juga sebagai anggota komisi II DPRD Provinsi NTB, Wakil ketua DPRD Lombok Utara, kepala BPS Lotara, Camat, Kapolsek, Danramil, Kades serta para pelaku usaha dan eksportir serta berbagai unsur masyarakat yang memberikan dukungan terhadap penguatan ekonomi daerah berbasis potensi lokal. (jho)