MATARAM-Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB, HM Zaidi Abdab menegaskan, pihaknya saat ini tengah melakukan perbaikan pelayanan di semua bagian di Kanwil Kemenag. Salah satunya pelayanan proses pendaftaran ibadah haji. Untuk itu, pihaknya memberlakukan program yang dinamakan “Birokrasi Haji Dipotong”.
“Jadi ini nanti mempermudah masyarakat kita daftar haji. Tidak seperti sebelumnya harus bolak-balik, urus paspor dan lainnya. Nanti diurus satu tempat,” terangnya di hadapan pimpinan media pada acara Press Gathering di Batulayar Lombok Barat, Selasa kemarin.
Untuk itu kedepannya, semua Kemenag kabupaten/kota di NTB harus menyediakan kamera untuk melakukan foto di tempat. “Jadi akan sangat kita permudah, kan kasian kalau terus begini,” katanya.
Sementara itu ditambahkan Kabid penyelenggara haji dan umrah (PHU) Kanwil Kemenag NTB, Hj Eka Muftati’ah mengatakan, sampai dengan saat ini belum ada informasi kepastian pelaksanaan ibadah haji tahun 2021. Demikian juga umrah.
“Belum ada, kami masih menunggu informasi dari pemerintah Arab Saudi dan pemerintah pusat,” katanya di tempat yang sama.
Sejauh ini, pihaknya sudah menerima informasi skenerio ibadah haji. Katanya, apabila pandemic covid-19 bisa dikendalikan maka kuota haji untuk NTB akan dapat penuh.
Tapi apabila pandemic bisa dikendalikan dengan vaksin sesuai Arab Saudi, maka kuota terbatas.”Maka bisa saja setengah,” beberny.(r1)