LOTENG—Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) berencana menaikkan tarif karcis masuk Wisata Aik Bukak di Desa Aik Bukak, Kecamatan Batukliang Utara (BKU).
Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata Loteng, Zamzuri mengatakan, rencana kenaikan tarif karcis tersebut akan mulai diberlakukan pada tahun 2025 mendatang.
“Ini masih rencana saja. Kita akan berlakukan tahun depan,” ungkapnya.
Dikatakan bahwa jika kenaikan tersebut tidak akan terlalu signifikan, sehingga tidak memberatkan para pengunjung. Adapun besaran tarif karcis masuk Wisata Aik Bukak saat ini untuk dewasa Rp 7 ribu dan anak-anak Rp 5 ribu.
“Untuk rencana kenaikan tarif dewasa Rp 10 ribu dan anak-anak Rp 8 ribu,” sebutnya.
Disamping itu, rencana kenaikan tersebut juga dikarenakan adanya beberapa fasilitas di wisata itu sudah diperbaiki seperti kolam renang, taman, dan tempat parkir yang luas serta landscape yang sudah diperbaiki.
“Artinya itu wajar (kenaikan tarif karcis), sehingga kita melakukan kenaikan,” jelasnya.
Disatu sisi, dengan kenaikan tarif tersebut nantinya akan berdampak pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). Untuk target PAD sendiri pada tahun 2023 sekitar Rp 90 juta. Akan tetapi realisasi PAD dari Wisata Aik Bukak melebihi target. Sehingga dengan rencana kenaikan tarif masuk Wisata Aik Bukak nanti kemungkinan target PAD juga bertambah.
Terpisah, Pengelola Wisata Aik Bukak, Rusdiono mengakui, jika Dinas Pariwisata berencana akan menaikkan tarif karcis dari sebelumnya Rp 7 ribu bagi dewasa menjadi Rp 10 ribu, dan anak-anak dari Rp 5 ribu menjadi 8 ribu.
Diungkapkan, pendapatan dari retribusi tersebut sekitar Rp 15 juta setiap bulan. “Pendapatan kotor kita sekitar Rp 15 juta perbulan, sehingga kita bisa menyetor Rp 10 juta perbulan ke dinas. Setoran kita lakukan setiap bulan,” ungkapnya. (tim)