LOBAR—Paket pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat (Lobar) Nauvar Furqony Farinduan dan Hj Nurhidayah (Farin-Dayah) nampaknya bisa jadi kenyataan. Pasalnya hasil survei yang dikeluarkan Nusra Istitute menujukan kedua Figur politik itu akan kuat jika bersatu dalam Pilkada Lobar yang akan digelar November 2024 mendatang.

“Pasangan Farin-Dayah memiliki peluang menang cukup besar di Pilkada Lombok Barat 2024,” kata Direktur Survei Nusra Istitute Muhamad Roby Satriawan, Senin (13/5).

Roby menilai kedua figur tersebut memiliki basis elektoral yang jelas. Keduanya dinilai mampu menjadi representatif pemilih di wilayah tengah dan utara di Lombok Barat. Bahkan Farin-Dayah akan mampu mengungguli pertarungan jika tetap bergandengan sampai pemilihan nanti.

“Kalau bersatu akan menjadi kekuatan juga bagi Farin dan Dayah karena mereka berdua memiliki basis massa yang berbeda,” kata Roby saat merilis hasil survei Nusra Institute.

Jika kedua politisi Partai Gerindra itu (Farin dan Dayah, red) akan maju dengan paket yang berbeda maka secara otomatis akan menguntungkan pasangan representatif selatan dan tengah.

“Karena di Lombok Barat ini ada tiga poros, yaitu poros selatan, tengah dan utara. Kalau pecah ini akan menguntungkan bagi Hj Sumiatun yang lebih dominan memiliki basis di wilayah selatan,” ujarnya.

Selain itu, Roby juga menyampaikan bahwa berdasarkan hasil survei Nusra Institute pada 27 Mei hingga 1 Juni 2024 kedua figur tersebut memiliki tingkat popularitas rata-rata di atas 20 persen.

“Nauvar Furqony Farinduan itu tingkat popularitasnya 36.6 dan tingkat kesukannya 34.6 persen. Sedangkan Hj Nurhidayah itu popularitas 33.1 persen dan tingkat kesukannya 31.3 persen. Jadi sangat kuat mereka,” bebernya.

Menurut Roby, survei yang dilakukan Nusra Institute ini menggunakan metode multistage random sampeling dengan margin of eror, 3,53 persen.

Teknik pengambil data dilakukan dengan wawancara tatap muka kepada 800 responden yang terpilih dari sistem acak.

“Populasi dalam survei adalah DPT pada Pemilu 2024 di Lombok Barat sebanyak 517.828 pemilih. Jumlah sample 800 orang sehingga margin of eror, 3,53 persen,” kata Roby.

Ia menjelaskan dalam survei ini pihaknya menggunakan 40 desa di seluruh kecamatan di Lombok Barat dengan memilih 2 TPS perdesa secara random.

“Di setiap TPS terpilih kami memilih 5 responden dengan cara random dan acak sistematis,” ujarnya.

Dalam survei tersebut, Nusra Institute memotret 13 nama kandidat yang digadang-gadang maju.

Berikut nama-nama figur calon bupati Lombok Barat yang digadang-gadang maju di Pilkada 2024 dan tingkat popularitasnya:

  1. Hj Sumiatun 51.8 persen
  2. Lalu Ahmad Zaini 39.6 persen
  3. Nauvar Furqony Farinduan 36.6 persen.
  4. Hj Nurhidayah 33.1 persen.
  5. TGH Mahali Fikri 19.1 persen
  6. Hj Khairatun Fauzan Khalid 18.5 persen
  7. Hj Nurul Adha 11.4 persen
  8. Lalu Ivan Idaryadi 10.5 persen
  9. Indra Jaya Usma 8.6 persen.
  10. Ibnu Salim 5.5 persen
  11. Imam Kafali 4.8 persen,
  12. H Surya Bahari 3.0 persen
  13. H Rahman Sahnan Putra 2.5 persen. (win)
50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 338

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *