MATARAM—Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah dan W. Musyafirin (Rohmi-Firin) tetap merasa optimistis mendapatkan rekomendasi dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Saat ini, pasangan Rohmi-Firin mengantongi dukungan dari partai Perindo, PDIP dan PBB.
Dengan mendapat dukungan tiga parpol tersebut, Rohmi-Firin baru mengantongi dukungan sebanyak 9 kursi dari persyaratan minimal 13 kursi DPRD NTB untuk mendaftar ke KPU. Jika rekomendasi dukungan dari PKB diperoleh, maka syarat tiket maju Pilgub NTB 2024 akan mencukupi yaitu sebanyak 15 kursi.
“Kalau PBB sudah, tinggal PKB. Insyaallah kita menunggu keputusan PKB. Yang pasti mekanisme sudah dijalankan semua,” kata Juru Bicara Pasangan Rohmi-Firin, Muhammad Syamsul Qomar, Sabtu (27/7).
Qomar mengatakan apa yang menjadi persyaratan dari PKB sudah dilalui. Seperti ikut penjaringan calon kepala daerah di DPW PKB NTB hingga DPP PKB.
“Dan semua dilengkapi termasuk hasil survei dan lain-lain. Kita opitmis mencukupi syarat 20 persen,” tambah Wakil Ketua Perindo NTB itu.
Qomar menyebutkan elektabilitas Rohmi-Firin dilaporkan terus mengalami peningkatan signifikan di berbagai wilayah.
Berdasarkan bocoran survei dari salah satu lembaga kredibel, pasangan ini mencatat kenaikan elektabilitas sebesar satu digit di wilayah Lombok Barat, Mataram, dan Lombok Utara.
Serta mencapai lebih dari 60 persen di Lombok Timur. Begitu juga di Pulau Sumbawa, tren positif peningkatan elektabilitas juga terlihat.
“Berdasarkan survei, Rohmi-Firin semakin melesat naik di berbagai wilayah, khususnya di Lombok Timur yang mencapai lebih dari 60 persen. Detail hasil survei nanti akan dirilis secara resmi,” ujar Qomar.
Wakil Ketua DPW Partai Perindo NTB ini menambahkan segala sesuatunya dapat berubah hingga hari pendaftaran pada 27 Agustus mendatang. Untuk itu, pihaknya tetap berkomunikasi dengan parpol lain.”Kami meyakini partai-partai akan mengusung calon berdasarkan data survei mereka, basis data, basis massa, serta basis logistik,” ujarnya.
Qomar menyatakan pihaknya masih menjalin komunikasi intensif dengan partai lain seperti Golkar, Nasdem, bahkan Gerindra, dan Demokrat. Apalagi, elektabilitas pasangan Rohmi-Firin semakin meningkat. (zak)