Pemkot Semprot Disinfektan di Jalan Raya dan Fasilitas Publik

  • Bagikan
WhatsApp Image 2020 03 23 at 22.20.47 1
DISKOMINFO/RADAR MANDALIKA CEGAH COVID-19: Walikota Mataram, H Ahyar Abduh saat menyemprotkan disinfektan di Jalan Pejanggik atau di depan kantor walikota, Selasa (24/03).

MATARAM – Pemkot Mataram menyemprot disinfektan di Jalan Pejanggik dan area publik lainnya. Penyemprotan di Jalan Pejanggik diawali oleh Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh. Kemudian penyemprotan disinfektan dilanjutkan di beberapa fasilitas umum. Seperti intansi pemerintahan, pendidikan, tempat ibadah dan area publik lainnya.

Sebelum melakukan penyemprotan, H Ahyar Abduh memimpin apel dalam rangka persiapan lanjutan penyemprotan disinfektan di wilayah Kota Mataram. Apel yang digelar di Lapangan Sangkareang, Selasa (24/03) ini dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Mataram, Ketua DPRD Kota Mataram, H Didi Sumardi, Sekda Kota Mataram, H Effendy Eko Saswito beserta jajaran Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Bencana Non Alam korona Virus Disease atau Covid-19 Kota Mataram.

Ahyar Abduh menyampaikan, apel persiapan penyemprotan disinfektan sebagai upaya lanjutan pemerintah Kota Mataram mengantisipasi penyebaran Virus Korona (Covid-19) di Kota Mataram. Adapun penyemprotan akan dilaksanakan di instansi pendidikan, perkantoran, tempat ibadah, dan jalan raya.

Ahyar menyampaikan, statistik warga terjangkit positif Covid-19 di sejumlah daerah di Indonesia semakin meningkat. Karenanya, Pemkot Mataram semakin sigap dan bekerja keras untuk melindungi masyarakat dari wabah virus tersebut. Meskipun di NTB, khususnya di Kota Mataram masih “zero” Covid-19.

“Di Kota Mataram sendiri bahkan NTB sejauh ini tidak ada yang positif terinfeksi virus korona,” ungkap dia.

Pemkot Mataram telah mengeluarkan edaran dan terus mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi wabah virus Corona, namun tetap waspada. Pemkot sendiri menyiapkan sarana tempat cuci tangan di tempat umum, seperti di taman-taman. Selain itu, menggunakan alat pendeteksi suhu tubuh di sejumlah lokasi.

Ahyar juga mengapresiasi seluruh elemen masyarakat, baik TNI dan Polri yang telah bekerja keras mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Mataram. Masyarakat diminta untuk mematuhi imbauan pemerintah mengenai social destancing. Jaga jarak, hindari keramaian dan berdiam diri di rumah jika tidak ada yang urgent.

Dia berharap Kota Mataram terbebas dari dampak pandemi global yang saat ini masih menggemparkan sejumlah negara di belahan dunia, termasuk di Indonesia. “Kita berdo’a kepada Allah SWT semoga daerah kita terbebas dari Virus Corona,” ujar Ahyar. (zak)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *