MATARAM—Muhsinin Tour and Travel menutup keberangkatan rombongan umrahnya sebelum musim haji tahun ini, Rabu (09/4). Sebanyak 67 orang jamaah diterbangkan ke Madinah dalam rangka menunaikan ibadah umrah.
“Jadi kami berikan kemudahan ke para jamaah, mereka tidak perlu mendarat di Jeddah kemudian naik bus ke Madinah karena sekarang langsung landing di Madinah,” kata Direktur Utama Muhsinin Tour and Travel H Ahmad Muharis.
Dia memastikan semua dokumen keberangkatan, termasuk tiket pesawat pulang pergi dan akomodasi jamaah selama di Tanah Suci telah dipersiapkan jauh-jauh hari.
Sehingga selama pelaksanaan umrah diyakini tidak terjadi masalah. Dalam kloter umrah kali ini, 45 jamaah diantaranya merupakan rombongan dari CV Fortuna yang berasal dari Lombok Tengah. Direktur Utama CV Fortuna H. Suharto turut di dalamnya.
“Ini kali pertama kami melayani rombongan dari CV Fortuna semoga semua berjalan baik agar ke depan kerja sama bisa terus terjalin,” ujar Haji Haris, sapaannya. Kemudahan lain yang diberikan Muhsinin untuk umrah di bulan Syawal adalah, jamaah akan bermalam di Madinah lebih lama, yakni selama lima malam dari biasanya hanya empat malam.
Mereka diharapkan dengan bonus ini akan lebih leluasa beribadah. “Kami juga berikan bonus free Thaif untuk rombongan jamaah kali ini,” ujarnya. Haji Haris menambahkan, Muhsinin kembali akan membuka kuota umrah mulai 20 Juli mendatang usai musim haji berakhir. Kursi yang tersedia bisa dipesan hingga jadwal keberangkatan Ramadan tahun depan. “Silakan bagi masyarakat yang berminat untuk umrah di bulan tertentu bisa memesan seat (kursi, Red) mulai dari sekarang,” katanya.
Mengenai harga paket umrah, Haji Haris menyebut ada kenaikan Rp 1 juta menyusul tingginya nilai Dolar terhadap Rupiah. Muhsinin menetapkan harga baru paket umrah sebesar Rp 38,5 juta dari sebelumnya Rp 37,5 juta. Harga ini berlaku mulai keberangkatan umrah pada 20 Juli mendatang. (rls-fiz)