LOBAR—Merumatta Coast Trail 2024 siap digelar kembali 25 Februari mendatang di Senggigi. Menyusul tingginya antusias para pelari yang ingin menjajal olahraga berat sekaligus berwisata pada tahun sebelumnya. Mengulang kesuksesan sebelumnya, Sebanyak 500 peserta ditargetkan ikut berbagai katergori yang sudah disiapkan.
Minat masyarakat maupun para pelari ikut terlihat saat pra event sekaligus Gathering Run 10 yang digelar Merumatta, Minggu (12/11). Bahkan jumlahnya tiga kali lipat dari pelaskaan praevent ditahun sebelumnya.
“Luar biasa antusiasnya, kita Gathering saja ada sekitar diatas 120 peserta yang ikut,” Terang GM Merumatta Hotel, Fahrurrazi didampingi ketua panitia Dana Saputra dan Rice director Agus Budi Santoso saat presconfrens yang berlangsung di hotel tersebut.
Menurut Fahrurrazi, tujuan penyelengaraan event ini masih sama ditahun sebelumnya untuk pengembangan sport tourism dikawasan NTB khususnya Lombok Barat (Lobar) yang menjadi lokasi event olahraga lari itu. Sebab selain menyehatkan, lokasi pelaksanaan ini memiliki keindahan alam yang bisa dinikmati sambil berolahraga.
“Ada dua yang bisa kita nikmati titiknya, sepanjang pesisir Senggigi dan bukit Loco yang bisa dinikmati keindahannya yang luar biasa,” bebernya.
Demi memberikan sensasi berbeda dari tahun sebelumnya, Merumatta Coast Trail 2024 menambah kategori Ultra 50 Kilometer. Dimana ditahun lalu para pelari berpartisipasidari kategori paling ringan 8 kilometer, kemudian 15 dan 25 kilometer.
Melihat angka peserta yang mengikuti Gathering, cukup menambah percaya diri penyelengara bisa mencapai target 500 tersebut. Terlebih masih ada tiga bulan tersisa sebelum pelaksanaan event itu berlangsung Ferbruari. Bahkan pihaknya sangat berharap atlit luar negeri bisa kembali ikut dalam ajang itu.
“Kita berharap bisa bertambah ditahun ini, dari tahun lalu yang ada sekitar 16 negara partisipan. Karena kita tahu Senggigi banyak dikunjungi wisatawan mancanegara, dan kita berharap wisatawan dari bali juga ikut suport seperti tahun lalu,” terang ketua panitia Dana Saputra menambahkan.
Sejuah ini sudah ada sekitar tujuh peserta dari berbagai negara berkoordinasi dengan pihaknya untuk mengikuti event itu. Kemudian sudah ada 150 peserta yang melakukan registarsi pendaftaran dan membayar biaya pendaftaran ditambah para peserta yang juara di tahun sebelumnya juga akan kembali ikut. Salah satunya atlet kebangaan Gumi Gora NTB.
“Kategori 15 dan 25 Kilometer cukup banyak diminati para pelari yang mendaftar. Dua kategori itu memang paling banyak diminati karena dari kemampuan masih bisa. Karena kalau yang 50 kilometer hanya orang tertentu yang mampu,” jelasnya.
Inipun memiliki keunggulan dari sisi track atau jalur yang lengkap. Tidak seperti trail pada umumnya melintasi pergunungan dengan ketinggian mencapai dua ribu diatas permukaan laut.
“Jadi disini Coast trilnya lengkap, walaupun gunungnya tidak tinggi tetapi sudah respresentasi dari berlari dipesisir pantai. Karena di Indonesia kurang dari lima yang mengelar di pesisir pantai,” ujarnya.
Meski demikian tanjakan bukit loco tidak bisa dipandang sebelah mata. Ketinggian yang curam tetapakan menjadi rindatang yang menantang diselesaikan para peserta. Termasuk berlali dipasir pantai itu terbilang sulit.
Sebagai daya tarik wisata, sport tourism event, meningkatkan tingkat hunian hotel dan perekonomian masyarakat Lombok, Merumatta Coast Trail berharap besar mendapatkan dukungan dari semua pihak sehingga menjadikan calender event lari trail di Kabupaten Lombok Barat dan Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2024. (win)