PRAYA – Ketua Pengadilan Agama (PA) Praya Lombok Tengah, Baiq Halkiyah dan suaminya inisial S dinyatakan positif terpapar virus korona atau covid-19. Sekarang keduanya masih menjalani perawatan di RSUD Provinsi NTB.
Tim Survelis Dinas Kesehatan Lombok Tengah, Edi Sahroji yang dikonfirmasi membenarkan. Dia menceritakan kronologis kejadian. Tanggal 4 Agustus 2020, S suami Ketua PA Praya mengeluhkan pilek, demam, pusing, dan sempat hilang indra penciuman. Awalnya beranggaan flu biasa dan meminum obat demacolin, kemudian bebarapa hari muncul penciuman kembali, setelah itu gejala yang sama timbul di Baiq Halkiyah dan memutuskan untuk rapid di prodia. Namun kondisi yang semakin melemah, akhirnya langsung dibawa ke RSUD Provinsi NTB dan langsung dilakukan swab. Hasilnya positif.
Selang dua hari kemudian, S berinisiatif untuk diswab dengan hasil positif juga. Sementara kondisi saat ini keduanya dirawat di ruang isolasi RSUP NTB. Dilaporkan kondisi keduanya membaik.
“Benar BH merupakan Ketua PA Praya,” ungkapnya kepada Radarmandalika.id, kemarin.
Sementara, adapun tindakan yang akan dilakukan yakni dengan melakukan desinfeksi di areal Kantor PA Praya sebagai langkah sterilisasi area. Kemudian melakukan tracking, testing dan isolating, dimana testing fokus kepada kontak erat terutama yang bergejala.
“Akan dilakukan penutupan sementara kantor PA Praya tanggal 20-23 Agustus,” bebernya.
Dilanjutkan, selama penutupan akan dilakukan desinfeksi menyeluruh pada area perkantoran, dan apabila ada kontak erat dengan hasil positif akan dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Terpisah, Humas RSUD Praya dokter Yuda Pramana juga membenarkan jika Ketua PA Praya positif terpapar covid-19. “Ya betul informasinya, ” jawab dia singkat.
Sementara itu, Kepala UPTD BLUD Puskesmas Praya, H Muslim Tasim membenarkan juga kabar ini. Katanya, sekarang Ketua PA sudah menjalani perawatan di RSUP NTB.
“Ya itu benar,” katanya.
Dia menegaskan, dari informasi yang pihaknya terima, yang bersangkutan terpapar suaminya yang sebelumnya terkonfirmasi positif. Dalam hal ini, Ketua PA berinisiatif sendiri untuk melakukan pemeriksaan.
Sementara itu, Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Loteng, Murdi mengatakan, dengan positifnya terpapar covid Ketua PA, pihaknya telah melakukan tidakan sesuai dengan Kemenkes 413 tahun 2020 tentang penanganan Covid-19. Salah satunya adalah melakukan contact tracing. “Kami sudah bergerak untuk melakukan contact tracing,” katanya.(tim/jay)