PRAYA – Dalam kunjungan kerja Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, Lentnan Jenderal TNI Suharyanto di Lombok Tengah tidak mau buka suara atas persoalan pembangunan Rumah Tahan Gempa (RTG) di Lombok. Khusus di Lombok Utara, ada ribuan rumah belum dibangun sampai detik ini.
“Ini kan PMK, maka PMK aja ya,” jawab singkat pertanyaan wartawan saat mengunjungi Kelompok Tani Ternak Sumber Rejeki Dusun Bun Mudrak, Desa Sukara, Kecamatan Jonggat, Rabu siang kemarin.
Sementara itu, data di Kabupaten Lombok Utara yang belum dibangun RTG 1.478. Adapun kebutuhan anggaran penuntasan sekitar Rp 2 triliun, sesuai dengan keterangan Kalak BPBD Kabupaten Lombok Utara, HM Zaldi Rahadian.
Sementara untuk Kabupaten Lombok Tengah sendiri, masih ada ditemukan juga. Ratusan RTG belum dibangun. di antaranya Desa Arjangak, Kecamatan Pringgarata, ini dibenarkan Kades setempat HM. Nasri. Dari data usulan 768 unit hanya 500 yang dibangun, kemudian tersisa 268 unit belum ada kejelasan.
Sementara Desa Lantan, Kecamatan Batukliang Utara juga demikian. Kepala Dusun Pemasir Hasanuddin membeberkan data usulan sejumlah 73 unit, tapi tidak terakomodir semua. Baik rusak ringan, sedang dan berat.(tim)