LOBAR—Meski belum melakukan deklarasi, namun pasangan Bakal Calon Bupati-Wakil Bupati Lombok Barat (Lobar) H Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dan Hj Nurul Adha sudah mendapat dukungan keluarga besar pondok pesantren Nurul Hakim Kediri. Restu dan dukungan itu langsung disampaikan pimpinan Ponpes Nurul Hakim Kediri TGH Muharrar Mahfudz saat silahturahmi dan memperkenalkan pasangan LAZADHA kepada keluarga besar dan alumni Nurul Hakim, Sabtu (25/5).
Sebagai orang dua TGH Muharrar memberikan restu kepada putrinya Hj Nurul Adha untuk berikhtiar berpasangan dengan LAZ dalam Pilkada Lobar November 2024 mendatang.
“Saya sangat merestui anak saya untuk ikut serta pada Pilkada dan menjadi wakil bupati dari Lalu Ahmad Zaini,” terang TGH Muharrar yang diwawancari selepas acara di Aula Universitas Ponpes setempat.
TGH Muharrar cukup yakin para alumni dan keluarga besar Ponpes Nurul Hakim akan solid memenangkan pasangan LAZADHA pada Pilkada mendatang. Sebab kekuatan emosional para alumni pondok begitu kuat terbukti dengan sejumlah alumni yang sudah menjadi tokoh.
“Yang hadir ini (acara perkenalan Pasangan LAZADHA) sebagian kecil alumni yang sudah punya pengaruh di masyarakat. Dan Insya Allah (kuat) asal kita memberikan masukan kenapa kita harus ikut serta dalam pilkada, untuk kepentingan agama di kabupaten,” jelasnya.
Ketokohan LAZADHA sudah tidak diragukan lagi dari berbagai sisi. Sosok Nurul Adha alumni pondok yang kini merupakan Ketua DPD PKS Lobar dan menjabat juga sebagai wakil Ketua DPRD Lobar cukup menjadi modal. Sedangan dari sisi LAZ yang merupakan birokrat karena menjadi Dirut Utama PT Air Minum Giri Menang (AMGM), ketua Perpamsi dan pembina IKSASS NTB. Membuat pasangan itu serasi dari sisi politik dan birokrat.
“Ini saling melengkapi,” jelasnya.
Menangapi itu, LAZ sangat bersyukur atas restu dan dukungan Keluarga Ponpes Nurul Hakim untuk pasangan LAZADHA. Dukungan itu menjadi motivasi pihaknya mencurahkan ihktiar dalam membangun Lobar kedepannya.
“Ini panggilan untuk mengabdi kepada Lobar. akan tiang (saya) curahkan seluruh kemampuan yang tiang(saya) miliki dan segala sumber daya untuk bersama-sama berjuang menyelesaikan permasalah di Lobar,” tegas Zaini.
LAZ cukup yakin Ikhtiarnya selama ini bersilahturahmi ke 350 dusun yang ada di Lobar akan bebuah manis. Menurutnya setiap silahturahmi itu ia selalu membawa isu pendidikan untuk beasiswa di seluruh desa, kemudian memperjuangan modal usaha bagi kaum ibu-ibu. Serta isu yang tidak kalah pentingnya, LAZ akan mengusahakan biaya pengobatan gratis untuk seluruh masyarakat Lobar.
“Tentu untuk mewujudkan itu butuh kerja keras dan itu juga bisa terwujud jika dukungan bersama keluarga besar Nurul Hakim,” imbuhnya.
Selain mendapat dukungan Keluarga Besar Nurul Hakim, LAZ mengklaim sudah mengantongi Surat dukungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera(PKS). Kedua partai itu sudah mengantongi masing-masing lima kursi sehingga total 10 kursi legislatif dari syarat pendaftaran minimal 9 kursi untuk Pilkada Lobar.
Tak sampai itu, LAZ bahkan mengaku akan ada tambahan dukungan partai lain. Hanya saja LAZ enggan membeberkan partai mana yang dimaksud.
“Tunggu saja, yang pasti akan ada tembahan,” tegasnya.
Saat disinggung alasan memilih Ummi Nurul menjadi calon wakil bupatinya, pria berkacamata itu mengaku selain kecocokan dan pandangan membangun Lobar. LAZ Juga kedekatan keluarga yang sudah lama terjadin.
“Kecocokan dan saling melengkapi, kalau saya dianggap mungkin storege, beliau (Ummi Nurul) yang lebih soft,” pungkasnya.
Sementara itu, Hj Nurul Adha mengaku sudah membulatkan tekat untuk maju. Hal ini berkat restu dari orang tua dan suami yang mendukungnya untuk menjadi wakil bupati Lobar.
“Restu dari bapak dan suami, dan karena bapak pimpinan pondok serta keluarga besar Nurul Hakim merespon ini. Dan ini dianggap momentum untuk saya maju dari keluarga besar nurul hakim hingga mendapat dukungan yang kuat,” terang wanita yang akrab disapa Ummi Nurul itu.
Ada beberapa alasan yang diungkapkan Ummi Nurul untuk mantap menerima pinangan LAZ menjadi calon wakil Bupatinya. Selain karena hubungan keluarga, Ummi mengaku sudah melakukan perjalanan spiritual untuk istiharah kepada allah.
“Awalnya saya tidak siap, setelah umroh saya konsultasi kepada Allah lewat Tawaf, doa dan sebagainya. Kemudian suami saya dan bapak saya ihklas dan bismillah akan berjuang dan menguatkan saya,” jelasnya.
Tak hanya itu sosok LAZ sebagai pimpinan yang baik dan leadersif yang kuat dirasa Ummi sangat dibutuhkan Lobar saat ini. Agar perbaikan managemen kepegawaian di pemerintah daerah, keuangan hingga aset bisa dilakukan.
“Saya rasa kapasitas beliau yang saya rasa dibutuhkan Lobar sehingga itu yang buat saya mantap bismillah jalan bersama beliau,” ucapnya. (win)