PRAYA—Salah satu potensi yang tidak kalah menariknya di wilayah Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah, yakni kebun singkong. Yang mana, lokasinya tersebar di tiga desa yaitu Desa Beber, Desa Mekar Bersatu dan Desa Lendang Tampel dengan total luas lahan 20-30 hektare.
Kepala Desa Beber, Ersan Julianto mengatakan, ada dua dusun di desa yang dipimpinnya yang memiliki potensi kebun singkong, yakni Dusun Bagik Kesambiq Lauq dan Dusun Montong Kecial.
“Hasil rata-rata per pohon bisa mencapai angka 10 kilogram per pohon. Bahkan bisa sampai 30 kilogram per pohon,” kata Ersan yang didampingi Sekdesnya M. Habibul Fajri di kantor desa setempat.
Dijelaskan, eksistensi pertanian dengan tanaman singkong ini dikerjakan Kelompok Tani Tunas Jaya yang didampingi PPL pertanian wilayah setempat. Sehingga, dalam kurun waktu tertentu petani meraskan manfaat dalam menanam.
“Di Dusun Gunung Jae, Desa Mekar Bersatu juga merupakan salah satu desa penghasil kripik singkong,” tambah Sekretaris Desa Mekar Bersatu, Ahmad Sarifudin Efendi.
Ia mengaku, para petani tidak kesulitan memasarkan produk pertaniannya. Sebab, sejumlah pengusaha kripik singkong langsung mendatangi dan membeli bahan baku berupa singkong kepada petani setempat.
“Singkong yang dimaksud merupakan salah satu varietas unggul dan memiliki nilai jual tersendiri,” pungkasnya. (fiz)