PRAYA – Dua tahun berturut-turut pesta rakyat bau nyale (tangkap cacing laut, Red) jadwal versi pemerintah meleset. Bahkan tahun 2020 ini, jadwal pemerintah bau nyale juga diprediksi bakal meleset. Buktinya, dua hari terakhir nyale tumpah. Kamis dinihari dan Jumat tadi pagi.
Sejumlah warga yang ikut terjun menangkap nyale dari Desa Pengembur, Kecamatan Pujut mengaku jika nyale sudah tumpah pada Kamis dinihari. “Nyale permulaan sudah keluar,” kata pemuda Desa Pegembur yang tidak mau namanya dimediakan via wa.
Ditambahkan Pemuda asal Desa Sengkol sekaligus Fungsionaris HMI BADKO NUSRA Mirdan Hamdanu membenarkan bahwa nyale sudah keluar. “Kalau yang pakai sampan ke tengah, iya dapat banyak. Kalau kita yang di pinggir iya dapat sedikit. Dan memang ini adalah awalan,” ujarnya.
“Kami juga prediksi bau nyale pemerintah meleset,” sebut sumber ini.
Dalam jumpa pers Kabag Humas dan Protokoler Setda Lombok Tengah, HL Herdan tak mau membahas soal ini. Herdan hanya menyampaikan jika rangkaian Pesona Bau Nyale 2020 dimulai dari tanggal 8 sampai 15 Februari.
“Malam pucak tanggal 15 (malam ini, Red) di Aan,” katanya, Kamis kemarin.(tim)