KLU–Jajaran Polres Lombok Utara kembali memperketat pengawasan pada arus penyeberangan laut di Pelabuhan Bangsal. Hal itu dilakukan untuk menekan penyebaran virus Covid-19. Terlebih dengan adanya kabar varian terbaru jenis Omicron yang sudah merebak di tanah air menjadi atensi untuk dapat dilakukan pencegahan.
“Penerapan protokol kesehatan ini tidak boleh kita abaikan, harus tetap disiplin,” ungkap Kapolres Lombok Utara, AKBP I Wayan Sudarmanta, kemarin.
Pihaknya kata Sudarmanta tetap konsisten untuk membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran covid-19. Berbagai upaya telah dilakukan pengawalan, mulai dari sosialisasi taat protokol kesehatan hingga pelaksanaan kegiatan vaksinasi. “Kali ini, Sat Polair Polres Lombok Utara (Lotara) memberikan edukasi kepada wisatawan yang berkunjung untuk taat prokes sebagai upaya mencegah penularan virus Covid-19,” bebernya.
Ia menjelaskan, prediksi meningkatnya wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Lombok Utara menjelang MotoGP sebagai salah satu destinasi wisata, tidak menutup kemungkinan juga dapat meningkatkan penyebaran wabah virus corona. “Khususnya pengunjung baik dari mancanegara dan domestik yang hendak menyeberang ke tiga gili, ataupun yang masuk ke Pulau Lombok melalui Pelabuhan Bangsal dan Teluk Nara perlu dilakukan pemeriksaan surat keterangan Rapid Diagnostic Test (RDT) antigen, pemeriksaan suhu tubuh penumpang hingga pemeriksaan kondisi higienitas sanitasi kapal,” terangnya.
Sudarmanta menambahkan, dengan adanya peningkatan kunjungan ini, diperlukan untuk mengingatkan kembali kepada wisatawan akan pentingnya protokol kesehatan. Terkait itu, personel kepolisian tetap dikerahkan agar secara rutin melaksanakan sosialisasi dan imbauan kepada para pengunjung tempat wisata agar tetap mematuhi protokol covid-19. “Biasanya hari libur, wisatawan yang datang ke Kabupaten Lombok utara terutama yang hendak berwisata ke tiga gili meningkat. Maka kami sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, dirasa harus mengingatkan kembali masyarakat akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.
Ia berharap dengan mengedukasi wisatawan untuk selalu taat dengan protokol kesehatan, dapat mencegah penyebaran virus Corona di Kabupaten Lombok Utara. “Saat ini yang dikhawatirkan, penyebaran melalui wisatawan dari luar wilayah Kabupaten Lombok Utara,” pungkasnya.(dhe)