LOBAR—Pemerintah Kecamatan Narmada bersama TNI melakukan pembubaran aktivitas sabung ayam di wilayah Desa Suranadi dan Golong Kecamatan Narmada, Rabu (21/4) lalu. Pasalnya cukup banyak aduan atas aktifitas perjudian yang semakin tak terkendali dan meresahkan. Aksi pembubaran ini tak mendapatkan perlawanan. Lantaran sebagian besar pelaku sabung ayam lari berhamburan ketika didatangi oleh tim kecamatan dan TNI.
Camat Narmada, M Busyairi mengatakan, dirinya bersama lima orang termasuk Danramil turun melakukan pembubaran aktivitas sabung ayam di dua lokasi itu. “Kita turun menindaklanjuti laporan masyarakat yang sudah gerah dengan gocekan ini,” ungkap Busyairi, kemarin.
Ia mengatakan, tim pertama turun ke Dusun Peninjaoan. Di lokasi itu ditemukan pelaku sabung ayam tidak banyak seperi biasanya. Pasalnya pelaku sudah pergi dari tempat itu sebelum tim kecamatan tiba di lokasi. “Diduga kegiatan penertiban ini sudah bocor,” ucapnya.
Ia bersama Danramil meminta para pelaku menghentikan kegiatan judi demi ketentraman dan ketertiban di masyarakat. Terlebih ini bulan suci Ramadan. Kemudian tim berlanjut ke lokasi gocekan di Suranadi yang ramai. Saat tim datang di lokasi, para pelaku lari tunggang langgang.
“Kami mengimbau para penanggungjawab gocekan untuk tidak berkegiatan lagi. Apalagi di bulan puasa ini,” jelasnya.
Hasil pantauannya sekitar ratusan orang terlibat gocekan di tempat ini. dalam kegiatan yang dilakukan ini memang tidak ada penindakan karena tim yang turun hanya Camat, Danramil bersama dua orang anggotanya. “Cuma memberikan imbauan agar tidak berkegiatan lagi,” sambungnya.
Selama melakukan pembubaran itu, tidak ada sama sekali perlawanan dari warga. Karena mereka tahu kegiatan yan dilakukan itu salah. Malah mereka langsung minta maaf begitu tim turun. Meski demikian, beberapa hari ke depan, pihaknya akan tetap memonitor aktivitas mereka. (win)
